Wisata Butuh Promosi

Sabtu 19-12-2020,12:42 WIB
Reporter : Admin Radar Kaur Online
Editor : Admin Radar Kaur Online

BENGKULU SELATAN (BS) – Kemajuan sektor wisata yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) dinilai masih sangat lamban meskipun ada beberapa wisata yang cukup dikenal masyarakat. Sebab, konsep promosi Dinas Pariwisata (Dispar) BS dalam memajukan wisata yang ada di Kabupaten BS belum terlalu matang. Sehingga, harus perlu ditingkatkan lebih maksimal lagi agar para pengunjung luar dari Kabupaten BS bisa berbondong-bondong melihat keindahan wisata Kabupaten BS. Jika di lihat, potensi wisata yang ada di Kabupaten BS ini sangat luar biasa namun, tergantung dalam pengelolaan itu sendiri. Bupati BS, Gusnan Mulyadi,SE,MM mengatakan, wisata yang ada di Kabupaten BS cukup banyak. Dua diantaranya yang sudah cukup dikenal luas oleh masyarakat yakni, wisata Pasar Bawah dan Taman Merdeka. Jika, wisata yang ada di Kabupaten BS dikelola dengan baik dan benar. Dirinya percaya wisata yang ada di Kabupaten BS akan dikenal luas masyarakat. Bahkan diyakini, semua wisata yang ada di BS akan menjadi objek wisata yang utama di Provinsi Bengkulu. Jika, pihak Dispar mengelola dengan baik dan melakukan penataan. Tetapi, untuk melakukan penataan wisata di masa pandemi ini dirinya menyebut, fokus dalam penanganan wabah Covid-19 terlebih dahulu. “Sebenarnya, potensi wisata yang ada di wilayah kita ini luar biasa. Jika memang dikelola dengan baik dan benar oleh Dispar, kita selaku pemerintahan sangat mendukung apa yang akan dikembangkan Dispar nantinya dalam memajukan wisata yang ada di Kabupaten BS, tetapi untuk saat ini kita harap fokus dulu dalam penanganan wabah Covid-19,” ungkapnya, Jumat (18/12). Lanjutnya, Kabupaten BS ini juga memiliki tingkat wisata yang sangat menarik salah satunya goa yang ada di Kecamatan Kedurang. Jika, tingkat pengelolaannya maksimal maka dirinya menyakini akan menjadi wisata nasional karena. Goa yang ada di Kecamatan Kedurang tersebut memiliki keindahan dan keunikan yang luar biasa bahkan, para pengunjung juga bisa menikmati panjat tebing. Namun, sayangnya untuk mengenalkan wisata ini kepada masyarakat banyak ada inisiatif dari pihak terkait. “Kita harapkan, usai wabah Covid-19 Dispar bisa bekerja dengan maksimal dalam memajukan wisata yang ada di Kabupaten BS,” ujarnya.(rjs)

Tags :
Kategori :

Terkait