Ujang dan Kang Uyan Memimpin, Penyisihan Lomba Mancing Sengit

Senin 26-04-2021,14:09 WIB
Reporter : Admin Radar Kaur Online
Editor : Admin Radar Kaur Online

RADARKAUR.ID - Kejar-kejaran skor untuk menempati peringkat 10 besar dalam babak penyisihan lomba memancing helatan Radar Kaur bekerjasama dengan Dangau Pemancingan Dha_Yan kian sengit. Hingga Minggu sore (25/4), para pemancing di masing-masing kelas sudah berhasil mengangkat “Babon” Ikan Mas yang dilombakan. Di Kelas Dha-Yan yang memperebutkan hadiah utama satu unit motor bebek, Edi yang s beberapa hari terakhir terus bertengger di urusan pertama, dengan hasil tangkapan ikan seberat 1.1 Kilogram (Kg) tergeser ke posisi runer-up. Setelah ikan mas dengan berat 2.5 Kg, berhasil landed (mendarat, red) sempurna oleh tangan piawai Ujang, peserta dengan nomor tiket 211. Sementara Hendra (9,5 ons) masih bercokol diposisi ketiga. Di Kelas Radar Kaur dengan hadiah utama 1 unit motor trail mini. Pergeseran terlihat lebih dinamis untuk tiga posisi teratas. Saat ini, posisi pertama masih diduduki Uyan dengan berat tangkapan 2.6 Kg. Sedang posisi kedua dipegang Anam dengan dengan berat tangkapan 1.4 Kg. Diposisi ketiga dipegang peserta atas nama Rizki dengan berat tangkapan 1.2 Kg. (Selengkapnya lihat daftar). "Persaingan kian bertambah sengit, Para Angler (pemancing,red) senior mulai turun dalam memperebutkan tiket menuju final. Baik dikelas Dha_Yan atau Radar Kaur," ujar Panitia, Refran Syarif, Minggu (25/4) usai penutupan lomba sesi pagi. Ikan 200 Kg Dilepas Sementara itu, General Manager (GM) Radar Kaur, Daspan Haryadi, S.IP mengatakan, guna menambah potensi strike, panitia lomba memancing "Ramadan Kareem", kembali melepas 200 Kg “babon” ikan mas, Sabtu malam (24/4). Untuk jenis ikan mas dilepas sebanyak 150 Kg, sedang sisanya ikan nila. Untuk berat maksimal yakni 3 Kg, sedang yang paling ringan dengan berat 5 Ons. "Dengan Masuknya ikan tambahan ini, tentu potensi strike akan kian tinggi. Dengan begitu persaingan kian ketat," ujar Daspan. (yie)

Tags :
Kategori :

Terkait