Dalam upaya mewujudkan Indonesia menjadi pengguna CNG Pemerintah telah melakukan konversi CNG yang ditargetkan penggunaannya untuk 100 ribu unit Sepeda Motor.
Adapun tabung Konverter Kit untuk pemakaian CNG memiliki bentuk minimalis dan bisa dipasang tanpa mengganggu ruang kenyamanan pengendara.
Konverter Kit memiliki ukuran 14 x 53 dengan ukuran simpel.
Sebagak bahan bakar pengganti Pertalite, CNG terbentuk dari gas metana yang bersih dan beroktan tinggi.
BACA JUGA:Ternyata, Kepala Sekolah Bisa Dijabat Guru PPPK, Simak Aturannya!
Hasil Konversinya dipercaya memiliki tingkat responsif yang baik untuk mesin kendaraan. Serta hasilkan gas buang yang ramah lingkungan.
Tidak hanya kendaraan roda dua, CNG juga ditargetkan konversinya mengambil alih kendaraan roda empat.
Sebanyak 1000 kendaraan roda empat dari truk/bus, 18.000 kendaraan kecil selama 5 tahun kedepan ditargetkan penggunaan bahan bakarnya beralih ke CNG.
Performa CNG sudah dibuktikan melalui kendaraan bajaj, taksi dan bus trans Semarang yang sudah beralih ke CNG.
BACA JUGA:Pensiun Dini Massal jadi Tren 2023? Persiapkan Dirimu, 6 Alasan Melakukan Pensiun Dini
CNG Bahan Bakar Gas Murah Berkualitas Setara Pertamax Turbo 98
Direktur PT PGN, Haryo menjelaskan bahwa CNG merupakan Bahan Bakar Gas ini lebih murah dibanding penggunaan BBM.
Dalam sekali pengisian CNG hemat biaya sebanyak 55 persen. Estimasi biaya yang super hemat ini dan dilakukan perbandingan penggunaan Pertalite 4 liter per hari.