KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Program peningkatan komoditi unggulan kopi Kabupaten Kaur melalui Industri Kecil Menengah (IKM) kembali digalakkan.
Saat ini di Pondok Pusaka memiliki sentra IKM terdiri dari sentra IKM kopi dan IKM pengolahan singkong.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindstrian Perdagangan (DikopUKM dan Perindag) Kabupaten Kaur Agusman Efendi SE, MM menjelaskan, sentra IKM merupakan gabungan dari beberapa pelaku IKM memiliki produksi yang sama.
Dengan melakukan pengolahan di sentra IKM secara gratis.
BACA JUGA:Perades Jadi PPK, KPU No Problem
BACA JUGA:Pekerjaan Sampingan Cocok Bagi Mahasiswa, Bisa jadi Sumber Cuan!
Seperti saat ini, sedang dilakukan proses produksi kopi petik merah, pelaku IKM membawa bahan bakunya untuk diolah.
Mulai dari pemisahan biji dengan kulit, pengeringan, penggilingan hingga sampai packing.
“Ke depannya kita akan menargetkan produk unggulan yang dimiliki Kaur melalui sentra IKM. Sehingga banyak dampak positif yang bisa didapat. Serta mengajak pelaku IKM di Kabupaten Kaur untuk memproduksi, khususnya pengolahan kopi di sentra IKM Pondok Pusaka ini secara gratis,” terangnya.
Sementara itu, pelaku IKM kopi di Kabupaten Kaur, Rahman (36) mengatakan, sangat terbantu dengan adanya sentra IKM di Pondok Pusaka ini.
BACA JUGA:Pusing Mengatur Keuangan Saat di Perantauan? Berikut Tips Hemat Ala Anak Kost
Karena sentra IKM ini memiliki peralatan pengolahan kopi yang lengkap dan modern.
Saat ini pelaku IKM kopi yang ada di Kabupaten Kaur belum keseluruhan memiliki peralatan pengolahan kopi yang modern, sehingga masih melakukan pengolahan secara manual.
Pengolahan yang seharusnya memakan waktu yang lama, dapat dilakukan dengan waktu yang lebih sedikit, tentu berpengaruh dengan biaya produksi produk.