"Setelah dilakukan pembahasan beberapa waktu lalu, kami tetap akan mengupayakan terkait insentif tenaga operator dan petugas keamanan tersebut. Karena keberadaan mereka ini sangat penting. Terutama dalam pelaporan data, maka diharapkan mereka tetap bekerja,” ujarnya.
BACA JUGA:Mantul! Ini 7 Wisata Hits Remaja Bengkulu, Tempat Nongkrong dan Healing Ala-ala...
Isran Kasiri menjelaskan, pembahasan insentif para operator dan petugas keamanan yang tidak dianggarkan, setelah ada surat masuk disampaikan pihak DPPKBP3A kepada Pemkab BS.
Sebab selama ini anggaran diberikan karena sudah terakomodir dari DAK APBN.
Untuk itu salah satu jalan keluar diambil bila memungkinkan yakni dianggarkan di perubahan APBD nanti.
"Mudah-mudahan pada APBD-P nanti bisa dianggarkan untuk honorarium mereka," tuntas Asisten.