Jalan Semakin Ektrem, Bawa Pakaian Ganti

Rabu 18-01-2023,11:28 WIB
Reporter : Redaksi Harian RKa
Editor : Redaksi Harian RKa

KAUR, RADARKAUR.CO.ID - SDN 124 Kaur di Desa Kedataran Kecamatan Maje ini mempunyai gedung yang bagus serta murid yang terbilang banyak yakni 104 orang.

Namun jalan yang menuju sekolah terlihat sangat ekstrem.

Untuk dewan guru serta Kepala Sekolah (Kepsek) rumahnya yang berada di daerah jalan raya harus menempuh 27 KM menuju sekolah.

Saat sampai sekolah sepatu dan celana pun berlumur tanah liat.

BACA JUGA:Ini Cara Baru Cek Bansos di Link cekbansos.kemensos.go.id, Pastikan Namamu Terdaftar!

BACA JUGA:Tahun Baru Imlek 2023, Kelinci Air Menjadi Lambang Harapan dan Keberuntungan

Kepala SDN 124 Kaur Siram, S.Pd mengaku bahwa rumahnya berada di daerah jalan raya.

Untuk jangka tempuh 27 KM tidak menjadi masalah karena sudah terbiasa, namun setiap sekolah harus membawa baju ganti karena sesampai di sekolah baju yang dikenakan berlumur tanah liat.

"Setiap saya ke sekolah harus membawa baju dan celana ganti. Kalau sepatu jangan ditanya lagi sudah pasti berlumur tanah liat. Untuk jarak tempuh 27 KM tidak menjadi masalah. Namun, jalanan yang ekstrim itulah membuat jantung mau copot saat melaluinya," jelasnya.

Diakuinya, walaupun jalanan menuju sekolah ekstrem namun satuan pendidik tetap berantusias tinggi untuk tetap bersekolah.

BACA JUGA:Kenali Stress Language, Perilaku Identik dengan Cewek-Cewek, Segera Temukan Solusinya!

BACA JUGA:Bicara Soal Branding Daerah, Jokowi Sebut Tagline Kabupaten Kaur: Mirip-mirip..

Untuk gedung sekolah baru saja direnovasi pada 2021 lalu oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kaur.

Sehingga, walaupun jalan menuju sekolah terlihat ektrem namun terbayarkan oleh indahnya halaman dan gedung sekolah.

Dia juga berharap, kepada pemerintah terkait dapat melakukan pembangunan jalan menuju sekolahnya yang saat ini semakin terlihat ekstrem.

Kategori :

Terpopuler