KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Dalam rangka mengasah bakat seluruh santri yang berjumlah 45 orang, SMPIT Insan Kamil mengadakan pembinaan bakat terjadwal.
Kegiatan ini rutin dilakukan dengan melibatkan seluruh guru dan seluruh santri.
Jadi setiap santri didata untuk mengetahui bakat yang dimiliki, sehingga dari data tersebut santri akan dikelompokkan berdasarkan bakat dan dilakukan pembinaan oleh guru yang bersangkutan.
Kepala SMPIT Insan Kamil Sirat Juddin Basri, S.Pd mengatakan, bahwa pembinaan bakat dilakukan setelah pulang sekolah dengan waktu 1 jam.
BACA JUGA:Di Empat Desa, Pembentukan Sekre PPS Diklaim Tanpa Kisruh
BACA JUGA:Maraknya Info 'Pak Kulik', MIN 1 Ingatkan Murid
Dengan dilakukan pembinaan bakat supaya mengasah kemampuan santri, sehingga jika adanya lomba-lomba. Maka sekolah telah menyiapkan santri untuk mengikuti lomba tersebut.
"Benar, dengan adanya pembinaan bakat bisa mengetahui bakat dari masing-masing santri. Sehingga saat ada kegiatan perlombaan di luar sekolah.
Sekolah kami sudah menyiapkan orang-orang yang akan mengikutinya," ungkapnya.
Tambahnya, mengembangkan minat dan bakat bertujuan agar santri dikemudian hari bisa bekerja di bidang yang diminatinya, dan sesuai dengan kemampuan serta minat dan bakat yang dimilikinya.
BACA JUGA:Larang Knalpot Brong, Polres Kaur Sosialisasi di SMPN 8
BACA JUGA:Pemkab Kaur Terima Hibah Kendaraan Ambulans dan Damkar dari JFA Jepang
Sehingga mereka bisa mengembangkan kemampuan untuk belajar serta bekerja secara optimal dengan penuh antusias.
Dengan mengetahui bakat dan minat setiap santri, dapat menjadi modal dasar untuk menentukan pilihan jurusan kuliah mereka nantinya dengan tepat.
Melalui pembinaan bakat juga, santri dapat lebih mengetahui potensi dirinya termasuk kelebihan dan kekurangannya, baik dari segi akademis maupun kepribadian.