BACA JUGA:Anda Sombong atau Percaya Diri? Simak Ciri-Ciri dan Cara mencapainya
Akun instagram @unikinfi, hari Senin 26 Juni 2023 mengabarkan bahwa para mahasiswa itu berasal dari salah satu universitas negeri di Kota Padang.
Kabar lain menyebutkan bahwa mahasiswa itu berasal dari UNP.
Pengusiran yang dilakukan oleh pemerintah desa itu setelah mahasiswa membuat konten keluhkan fasilitas KKN.
Dalam konten yang kemudian viral di Tiktok itu beberapa mahasiswa mengeluhkan fasilitas di desa itu.
BACA JUGA:KATALOG SUPER HEMAT INDOMARET hingga 27 Juni 2023, Buruan Belanja Persiapan Idul Adha
Mulai dari tempat mandi di mushola, kekurangan air hingga tempat tinggal mereka yang harus membayar.
Berikut adalah cuplikan kalimat konten yang dibuat mahasiswa itu:
"Kalian libur semester? Mana maen, KKN lah. KKN kalian di mana? Tanahdatar, Limapuluh Kota? Bungus lah, air gak ada, mandi di Musala. Diusir? Ngontrak bayar pula,".
Konten itu kemudian dilihat oleh beberapa warga desa tempat mahasiswa itu melaksanakan KKN.
BACA JUGA:Yudin Mahmud, Suami Karyawati Indomaret Sulit Mengelak, Lilan Lantu Nekat Karna masalah ini
Guna menghindari terjadi tindakan yang tidak diinginkan akibat warga yang emosi, pemerintah desa kemudian mengumpulkan para mahasiswa itu dan diberikan arahan.
"Adik-adik tidak membawa perubahan sampai nanti ada penyelesaiannya oleh dosen pembimbingnya kepada kami, kepada bapak Camat dan lurah." ungkap salah satu warga.
"Jadi ini keputusannya, karena untuk mengingatkan keamanan adik-adik juga di lingkungan, pasti ada wara yang membaca (konten) itu, karena ini bukan masalah adik-adik dengan pemerintah," lanjutnya.