Cuplikan percakapan ini merupakan tangkapan layar dari aplikasi WhatsApp.
Dari rangkaian percakapan berbahasa daerah setempat itu, terlihat jelas upaya Lilan Lantu untuk mencari pinjaman uang.
BACA JUGA:Viral di Medsos, Kampus UNP Tarik Mahasiswa KKN Diusir, Warganet: Potret Anak Zaman Sekarang
BACA JUGA:Catat Lokasinya, Warga Muhammadiyah Kaur Gelar Shalat Idul Adha Rabu 28 Juni
Uang yang dipinjamnya itu dimaksud untuk mengembalikan uang toko Indomaret yang terpakai olehnya.
Namun uang itu 'hilang' setelah ia menjadi korban ditipu pinjol atau pinjaman online.
Namun upaya itu terlihat tidak berhasil.
Bahkan jawaban temannya itu membuatnya berucap 'Ya Allah' sebagai tanda sebuah kepasrahan.
BACA JUGA:Bakal Terjadi, jika 'Uang Kedaulatan' Rp504 Triliun Tidak Dikembalikan Belanda ke Republik Indonesia
BACA JUGA:KATALOG SUPER HEMAT INDOMARET hingga 27 Juni 2023, Buruan Belanja Persiapan Idul Adha
Bahkan sambil bergumam ia bertanya kepada siapa lagi dia harus meminjam uang itu.
Jawaban rekannya tidak diketahui, karena tangkapan layar tidak menjelaskan percakapan dibawahnya.
Melihat dari akhir percakapan itu, kemungkinan Lilan Lantu mengalami prustasi hingga merasa malu karena telah ditipu pinjol plus telah menggunakan uang milik toko Indomaret dimana ia menjadi kepala toko.
Mungkin berangkat dari keputusasaan itu, Karyawati Indomaret itu kemudian mengambil tindakan nekat.
Terlebih orang terdekatnya juga terkesan menyalahkan atas tindakan yang dilakukan itu.
BACA JUGA:Tradisi Ngayau Suku Dayak, Petualangan Berburu Kepala Manusia demi Status Sosial