Sistem E-Visa Rusia Menyebabkan Lonjakan Pemesanan Wisatawan
MOSCOW, RADARKAURC.O.ID - Layanan ini diluncurkan bulan ini untuk menyederhanakan perjalanan bagi warga di 55 negara.
Sistem e-visa Rusia menyebabkan lonjakan pemesanan wisatawan.
Harian bisnis Kommersant melaporkan pada hari Selasa bahwa jumlah pemesanan asing di hotel-hotel di Rusia meningkat sebesar 25% pada bulan Agustus dibandingkan dengan bulan Juli dan sebesar 40% dari tahun ke tahun.
BACA JUGA:Beda Syarat Mencairkan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan antara 10 Persen dan 30 Persen, Cek Disini
Menurut surat kabar tersebut, mengutip perhitungan situs perjalanan Ostrovok.ru, peningkatan permintaan akomodasi asing disebabkan oleh penerapan visa elektronik (e-visa) bulan ini, yang menyederhanakan perjalanan ke Rusia untuk warga negara dari 55 negara.
Data menunjukkan bahwa tidak ada pertumbuhan nyata di bulan Juli dibandingkan bulan Juni.
Proses pengajuan e-visa memakan waktu empat hari dan bergantung pada penggunaan portal online atau aplikasi seluler.
BACA JUGA:Menakutkan dan Bikin Frustasi, Mahasiswa Dukung Mendikbudristek Hapus Kewajiban Skripsi?
BACA JUGA:Daftar Siapa Saja yang Boleh dan Dilarang Dalam Aturan Baru Elpiji 3 Kg
Hal ini memungkinkan satu orang masuk ke Rusia, dan orang asing dapat tinggal selama sekitar dua minggu sebagai wisatawan, tamu atau pengunjung bisnis, serta berpartisipasi dalam acara ilmiah, budaya, sosial-politik. sosial, ekonomi atau olahraga.
Biayanya sekitar $52.
Menurut Alla Gordienko, Kepala Visa dan Migrasi di Continent Express, e-visa sangat diminati oleh pemohon yang berasal dari India, Turki, Tiongkok, Iran, Vietnam, Arab Saudi, Singapura, Belanda, Prancis, Italia, dan Spanyol.
Menurut Ostrovok.ru, peningkatan permintaan luar negeri yang paling menonjol adalah akomodasi di Irkutsk, di mana pemesanan meningkat tiga kali lipat dari tahun ke tahun di bulan Agustus.