2. Kayu Ulin
Kayu ulin, dikenal akan kekerasan dan ketahanannya yang luar biasa, sangat sesuai untuk keperluan outdoor.
Keistimewaannya dalam bertahan terhadap air laut membuatnya menjadi pilihan premium, meskipun harganya relatif tinggi.
Kayu ini tidak hanya populer untuk decking, tetapi juga untuk aplikasi lain seperti bantalan rel kereta dan tiang listrik.
3. Kayu Bengkirai
Kayu bengkirai, dengan warna kuning kemerahannya, adalah pilihan lain yang sering dipilih untuk decking luar ruangan.
Kelebihannya terletak pada kemudahan pemotongan dan pengolahannya. Sebanding dengan kayu jati dalam hal kekerasan dan keawetan saat sudah tua, kayu ini sangat direkomendasikan.
BACA JUGA:5 Gaya Desain Interior Terpopuler, Pilih yang Menggambarkan Karakter Anda!
BACA JUGA:Content Creator asal Indonesia bergabung dalam creator network AnyMind Group
4. Kayu Kruing
Kayu kruing, yang berasal dari daerah tropis seperti Jawa, Kalimantan, dan Sumatera, mempunyai karakteristik unik dengan warnanya yang merah kecoklatan dan teksturnya yang kasar.
Mirip dengan kayu merbau namun dengan warna yang lebih cerah dan harga yang lebih terjangkau, kayu ini juga dikenal karena ketahanannya terhadap retak.
5. Kayu Jati
Kayu jati, terkenal akan kualitasnya yang prima, sangat cocok untuk keperluan decking luar ruangan.
Dikenal karena kekerasan, keawetan, dan corak serat kayunya yang menarik, kayu jati sering menjadi pilihan utama meskipun harganya termasuk tinggi.
Pemilihan kayu yang tepat tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga menjamin daya tahan terhadap kondisi luar ruangan.