||Soal Nomor Urut Paslon||Gusril : Sesuai Harapan, Lis : Harapkan Perubahan
BINTUHAN – Penarikan nomor urut Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wabup Kaur berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG), Kamis (24/9). Ada yang menarik dari nomor urut yang didapat Paslon. Calon petahana, Gusril Pausi, S.Sos,MAP-Medi Yuliardi, ST mendapat nomor urut yang sama saat Pilkada 2015 lalu, yakni nomor urut 1. Sedangkan Paslon H Lismidianto,SH,MH-Herlian Muchrim, ST selaku penantang mendapat nomor urut 2. Pengundian nomor urut dipimpin oleh Ketua KPU Kaur Meixxy Rismanto, SE didampingi empat komisioner, Yuhardi, S.IP, MH, Irpanadi, S.IKom, Sirus Legiyati, S.Pd dan Radius, SP. “Alhamdulilah untuk tahapan pengundian nomor urut Paslon berjalan lancar dan aman. Tanpa ada kendala. Selanjutnya akan memasuki tahapan kampanye yang akan dimulai 26 September (Sabtu besiok),” ungkap Ketua KPU Kaur, Meixxy Rismanto, SE. Dengan telah adanya nomor urut, ia menghimbau kedua Paslon dan pendukung, untuk selalu menjaga kekondusifan Kabupaten Kaur. Serta selalu mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19. Karena Pilkada berlagsung di tengah wabah Covid-19. Pantauan RKa, saat mencabut nomor urut, tidak dibuka langsung. Nomor undian dibuka secara bersama-sama. Setelah pencabutan nomor urut Paslon, Ketua KPU Kaur menandatangani berita acara penetapan nomor urut. Setelah melakukan pengundian nomor urut Paslon, Gusril Pausi mengatakan nomor urut 1 yang didapat sesuai dengan harapan. Yang artinya satu tujuan untuk dua periode. Dia berharap masyarakat jangan sampai mendua hati. Gusril Pausi juga mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kekompakan dan menjaga Kaur tetap kondusif. “Dalam pencabutan nomor urut Paslon, mematuhi aturan dan sesuai dengan imbauan Kapolres Kaur. Dengan hanya membawa keluarga, LO dan ketua partai pengusung dengan kendaraan 16 unit, ” terang Gusril Pausi. Sementara itu, Cabup Lismidianto menyampaikan, Paslon nomor urut 2 adalah harapan untuk perubahan Kaur yang lebih baik. Dan, siapapun yang terpilih nantinya, semua harus menghormatinya sebagai pemimpin Kaur. Terpisah, terkait pendukung dan simpatisan yang datang, Ketua Tim Pemenangan Paslon Lismidoanto-Herlian Muhcrim, Darhan, SIP mengatakan para simpatisan yang datang tanpa diajak atau diundang dan ia tidak tahu sama sekali.(ujr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: