Dua Tahun Tak Berfungsi, Siring Irigasi Menyemak
NASAL – Siring utama irigasi Sungai Nasal Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal belum mendapatkan perhatian maksimal pasca longsor yang dialami 2019 lalu. Buktinya, siring utama tidak ada perawatan. Sehingga selain airnya tidak mengalir. Kondisi siring sudah menyemak ditumbuhi rumput liar. Akibat kondisi tersebut banyak sawah tidak bisa digarap, termasuk Balai Benih Utama (BBU) Dinas Pertanian Kabupaten Kaur. “Tidak mengalir air lagi, akibat siring tertimbun saat banjir dua tahun lalu. Sampai kini siring irigasi di desa kami tidak diperhatikan. Sehingga aliran air tidak bisa sampai ke sawah masyarakat,” sebut Anton (42) warga Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal. Lanjutnya, sehingga kini sawah terpaksa dialihfungsikan menjadi lahan sayur. Sebab hanya dengan cara itulah lahan bisa dimanfaatkan pemiliknya. Kalau hanya dibiarkan begitu saja rugi. Karena lahan ini menjadi usaha masyarakat untuk mendapatkan penghasilan. Apalagi saat ini kondisi ekonomi sedang tertekan. “Kalau semua instansi Pemda Kaur bergerak memperhatikan persoalan irigasi ini. Mulai dari Dinas Pertanian, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Perikanan. Saya yakin persoalan bisa selesai,” kata dia. (mrn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: