Pendaftar Kios Sekundang, Membludak

Pendaftar Kios Sekundang, Membludak

BENGKULU SELATAN (BS) - Lebih dari 300 lebih masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) sudah mendaftarkan diri untuk program Kios Sekundang dan Jajanan Warga (Jawara) di Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Koprindag-UMKM). 300 lebih warga yang mendaftar dalam program ini merupakan keberhasilan program Bupati BS, Gusnan Mulyadi,SE,MM untuk meningkatkan sektor ekonomi di Kabupaten BS. Minggu kedua bulan April 2021 program ini akan di buka. "Ya, sampai saat ini yang mendaftar sudah 300 orang lebih. Sekarang kami sedang memverifikasi kelayakan dari peminat. Selesai verifikasi nanti akan dilaunching untuk periode pertama. Sekitar minggu kedua bulan April nanti," kata Kepala Dinas Koprindagkop-UM BS, Herman Sunarya. Lanjutnya, untuk pendaftaran program Kios Sekundang ini masih dibuka. Untuk syaratnya mempunyai niatnya untuk usaha dan sudah memiliki sudah selama enam bulan dan sudah memiliki lokasi kios usaha. Bagi masyarakat Kabupaten BS yang mempunyai niat untuk mendaftar diri dalam program ini pihaknya masih membuka pintu. "Jadi nanti tinggal kita upgrade lagi saja tampilan kios lamanya dengan display Kios Sekundang, sistem penjualan kita digitalisasi. Kita bantu permodalan dengan memfasilitasi peminat Kios Sekundang kepada pihak perbankan," jelas Herman. Terpisah, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi,SE,MM kembali mendatangi Kantor PT. Digital Warga Nusantara (DWN) di Jakarta belum lama ini. Kedatangan pria yang akrab disapa Gundul ini sebagai bentuk tindak lanjut setelah penandatanganan MoU antara Pemkab BS dengan PT. DWN terkait program Kios Sekundang dan Jawara di Bengkulu Selatan. "Kami membahas timeline realisasi Kios Sekundang. Dimana kita rencanakan periode pertama akan kita buka pada pekan kedua bulan April nanti," ungkapnya. "Kehadiran program Kios Sekundang dan Jawara dapat memajukan perekonomian masyarakat BS dengan berbasis digitalisasi. Jadi dengan Kios Sekundang ini yang pertama bagi yang sudah punya warung upgrade design, display, digitalisasi. Kedua, yang baru mau buka kami akan bantu agar mimpi ada untuk punya usaha bisa terwujud. Yang belum punya modal difasilitasi dengan modal usaha dari perbankan," tutup dia.(rjs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: