Jalan Hampir Putus Berubah Tempat

RADARKAUR CO ID PADANG GUCI HILIR Tahun 2020 yang lalu jalan di hilir Desa Ulak Agung putus dan sangat sulit dilalui Warga pernah membuat jalan sederhana di lakasi persawahan Jalan hampir putus ini rusak dikarenakan galian C yang di hilir sungai yang kian marak Baik yang punya izin maupun yang tidak memiliki izin Kerusakan aliran Sungai Padang Guci paling parah karena tambang galian C yang ada di belakang Desa Padang Leban Kecamatan Tanjung Kemuning Tetapi saat ini tambang galian C tersebut sudah tutup tidak beroperasi lagi Keterangan Ketua BPD Ulak Agung Trisno jika galian c yang tidak menggunakan alat berat tidak akan merusak aliran sungai Namun kerusakan ini terjadi awalnya oleh galian C yang ada di Muara padang Guci Kemudian saat membangun jalan negara yang memanfaatkan galian c di belakang Desa Palang Leban Memang kedua perusahaan itu tidak bergerak lagi tetapi dampak dari proyek galian c saat itu beroperasi sangat dirasakan sekali oleh warga seluruh Padang Guci Hilir ujar Trisno TRENDING TOPIK Heboh Pemuda Padang Guci Dibunuh dan Dimutilasi Di Jambi Jenazah Pemuda Padang Guci Dalam Karung dan Beraroma Tak Sedap Keluarga Pelaku Pembunuhan Diungsikan Bupati dan Kapolres Tenangkan Keluarga Korban Pembunuhan Lanjutnya bukti nyata tahun 2020 jalan putus pada jalan provinsi yang ada dihilir desa ini Sekarang tahun 2022 Air Padang Guci kembali berpindah tempat diperkirakan akan memutuskan jalan dulunya Janji anggota dewan yang hadir sudah sering untuk memprogramkan perbaikan tetapi sampai saat ini tidak ada realisasinya Hanya janji keluar dari mulut setelah itu hilang ditelan bumi jelasnya Sambungnya kemungkinan besar dalam beberapa bulan ini akan terjadi luapan pada Sungai Padang Guci Kalau tidak ada tindakan cepat kemungkinan yang terjadi adalah jalan hampir putus di dua titik dan Gedung SDN 92 Kaur tempat anak anak desa ini belajar akan semakin tergerus air Dan jalan menjadi putus Dari tahun 2020 sudah sangat berharap dibangunkan bronjong penahan air Tetapi sampai tahun 2022 ini belum ada kejelasan sama sekali sudah dua tahun Mungkin Pemerintah Provinsi Bengkulu maunya Desa Ulak Agung ini sudah hancur terbawa air baru mau memasang bronjong penahan air ujarnya pin

Sumber: