Tabuhan Penyambut Kedatangan Pengantin Perempuan

RADARKAUR CO ID ZAMAN dahulu sebelum kemerdekaan Republik Indonesia ada salah satu alat musik biasa dimainkan oleh ibu ibu untuk menyambut kedatangan pengantin perempuan datang ke rumah pengantin pria Alat musik tersebut bernama Kelintang atau disebut dengan bahasa daerahnya Tabuhan Biasanya alat musik tabuhan ini untuk menambah irama suara ditambah dengan satu alat musik lagi yaitu Gong Penyambutan pengantin perempuan dengan alat musik Kelintang dan Gong dengan tarian adat Jika daerah pesisir atau di Bengkulu Selatan biasa disebut dengan tari Andun Tetapi di padang guci dinamakan dengan Tari Kebar BACA JUGA Pembinaan Kepsek dan Bendahara BOS Tradisi adat yang hampir punah ini dahulu dipersiapkan selama satu minggu sebelum datangnya pengantin perempuan Pertama kali dimainkan pada saat meminang anak gadis Salah seorang praktisi seni Kelintang di Kecamatan Padang Guci Hulu Wansidi S Pd Ing menjelaskan Kelintang atau di Jawa disebut Gamelan ini popoler pada zaman Marga Aturan adat pada zaman itu masih sangat baik terjaga Tetapi pada zaman modernisasi seperti sekarang ini Kelintang hanya digunakan untuk menyambut para pejabat besar yang datang di acara tertentu Dulu aturan adat sangat dipatuhi oleh warga termasuk dengan pernikahan Alunan Kelintang atau Tabuhan menandakan jika ada anak bujang yang akan melamar anak gadis kata Wandisi Pada saat Tabuhan dimainkan oleh orang tua Gong berbunyi dengan suara nyaring mengimbanginya Di halaman depan rumah sang penganten pria pencak silat kuntau pun digelar Kemudian Tarian Kebar berpasangan juga mengikuti irama bunyi Tabuhan BACA JUGA Bukit Makmur Penjaringan BPD Satu marga tidak bisa dipasangkan jika terjadi bisa saja mendapatkan hukuman adat Misalnya saja laki laki bermarga penjalang tidak bisa berpasangan dengan perempuan satu marga harus marga yang lain di Bumi Besemah ini jelas Wansidi Selain itu jika ada anak bujang sudah melakukan hal yang tidak baik dengan anak gadis maka musik Kulintang tidak akan dimainkan Keduanya akan diberi sanksi adat Bisa saja kedua pasang muda mudi tersebut diungsikan untuk beberapa waktu lamanya Iya aturan adat dahulu sangat ketat Jika dilanggar bisa saja dikucilkan oleh warga Termasuk dengan musik Tabuhan juga tidak bisa dimainkan jika penganten perempuan sudah hamil duluan sebelum menikah ujar Wandisi pin

Sumber: