Tiga Desa Laksanakan Goro Perbaiki Jembatan

BENGKULU SELATAN (BS), RADARKAUR.CO.ID - Sejak dibangun tahun 1991 atau 31 tahun silam. Jembatan gantung di Desa Sebilo Kecamatan Pino tidak ada perbaikan oleh Pemkab BS.

Karena kondisi jembatan sudah memperihatinkan, maka warga tiga desa Kecamatan Pino yakni, Desa Sebilo, Ganjuh dan Desa Kota Bumi melakukan gotong royong (Goro) perbaiki jembatan gantung tersebut, Kamis (22/9).

Perbaikan yang dilakukan adalah mengganti lantai jembatan yang sudah lapuk dimakan usia.

BACA JUGA: 20 Guru SMPN 18 Kaur Dapat Bimbingan Kepsek

Camat Pino Surahman, SH menyebutkan, kegiatan Goro digelar karena lantai jembatan sudah rusak parah. Bahkan terkesan saat melintasi jembatan warga bertaruh nyawa.

Dia juga membenarkan, sejak dibangun 31 tahun silam belum pernah dilakukan diperbaiki.

Papan lantai jembatan habis hingga besi sebagai bantalan sudah rusak semua. Semua jenis kendaraan tidak dapat lagi melintas di sana.

BACA JUGA: SMPN 15 Kaur Gelar ANBK di SMPN 7 Kaur

BACA JUGA: Siapa Membunuh Putri (21): Kode Etik

"Jembatan memang sudah mengerikan. Awalnya masih bisa dilintasi mobil. Seiring waktu, motor saja sudah tidak bisa melintas lagi. Untuk itulah hari ini (Kamis, red) kami bersama warga Goro mengganti lantai jembatan yang rusak," ujar Camat.

Sambung Camat, dengan telah diperbaikinya lantai jembatan tersebut. Kini kendaraan roda dua sudah bisa melintas lagi.

Hanya saja untuk kendaraan roda empat dilarang lewat. Sebab dikhawatirkan jembatan gantung tersebut tidak mampu menahan beban berat lagi.

BACA JUGA: Satpol PP Kaur Tertibkan Ternak Lepas Liar, Sanksi Pidana Atau Denda?

Camat berharap, demi keselamatan masyarakat yang rutin melintas di jembatan tersebut. Pemkab BS bisa segera mungkin melakukan perbaikan.

Sumber: