Pria Suku Jawa yang Nikah Sama Wanita Suku Batak Kok Dibilang Hobi Petualangan, Kenapa Emang?
Pria Suku Jawa yang Nikah Sama Wanita Suku Batak Kok Dibilang Hobi Petualangan, Kenapa Emang?--Ilustrasi
Ada kok suku Batak yang mayoritas beragama Islam, contohnya Batak Mandailing.
Masyarakat Suku Jawa juga ada yang menganut agama Kristen.
Jadi, pernikahan Suku Batak dan Jawa tidak selalu dilakukan berdasarkan perbedaan agama.
Apa Sih Sisi Positif Pernikahan Suku Batak dan Jawa?
Jangan lelah mengupayakan perjuangan cinta kalau saat ini kamu menjalani hubungan beda suku dengan si dia.
Faktanya, pernikahan Suku Batak dan Jawa justru bisa memberikan beberapa sisi positif berikut ini bagi kamu dan pasanganmu.
1. Belajar Saling Menghargai Satu Sama Lain
Cinta beda suku membutuhkan rasa saling menghargai agar perasaan tersebut awet dan membuat pernikahanmu langgeng.
Pernikahan adalah proses belajar seumur hidup, terutama kalau kamu menikahi pasangan yang berbeda suku denganmu.
Kamu dan dia sama-sama harus punya respect satu sama lain terhadap kebiasaan dan karakter masing-masing sehingga bisa menemukan solusi bagi setiap permasalahan hidup.
2. Memperkaya Pengetahuan dengan Mempelajari Budaya Pasangan
Perjuangan cinta beda suku juga dapat memperkaya pengetahuanmu tentang budaya lain di luar sukumu.
Kamu berkesempatan mempelajari budaya daerah lain bila menikah dengan orang yang tidak satu suku denganmu.
Seseorang yang berasal dari Suku Jawa akan banyak diajari dan dilibatkan dalam acara adat Batak yang sarat makna dan meriah.
Sebaliknya, seseorang yang berasal dari Suku Batak juga akan diajari dan dilibatkan dalam acara adat Jawa lengkap yang khidmat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: