Ilmuwan Rusia Menemukan Bakteri Penyebab Biokorosi Baja di Laut Barents

Ilmuwan Rusia Menemukan Bakteri Penyebab Biokorosi Baja di Laut Barents

MOSCOW, RADARKAUR.CO.ID - Ahli biologi Rusia telah menemukan bakteri mana yang menyebabkan biokorosi pada baja yang hidup di Laut Barents, dan juga menyelidiki bagaimana strain mikroorganisme yang teridentifikasi mempengaruhi struktur logam.

Karya ilmiah akan membantu memecahkan masalah biokorosi dalam pembuatan teknik hidrolik dan struktur pelabuhan - data yang diperoleh akan memungkinkan pemilihan lapisan anti-korosi atau komposisi bahan dasar yang tepat.

BACA JUGA:Update Harga Elpiji 3 Kg, 5,5 Kg dan 12 Kg pada Pekan Keempat September 2023

BACA JUGA:7 Negara dengan Masjid Terbanyak, Nomor 2 Tidak Disangka

Para ilmuwan dari Universitas Negeri St Petersburg, Universitas Teknologi St Petersburg, dan Institut Penelitian Teknik Hidraulik (RusHydro) telah menentukan bakteri mana yang dapat menyebabkan korosi pada struktur baja di Laut Barents: pelabuhan, struktur hidrolik, anjungan minyak, dll.

Layanan Universitas Negeri St. Petersburg melaporkan hal ini ke RT. Hasilnya dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Applied Biochemistry and Microbiology.

Biokorosi merupakan masalah serius selama pengoperasian struktur teknik di lingkungan laut. Logam dapat menjadi tempat berkembang biaknya beberapa mikroorganisme laut.

BACA JUGA:Stok Elpiji 3 Kg di Wilayah Dekat Jabodetabek Ini Melimpah, Hiswana Migas: Daya Beli Masyarakat Menurun

BACA JUGA:OSCE, Organisasi Keamanan dan Kerjasama di Eropa Mengalami Krisis Terbesar

Selain itu, produk limbah bakteri yang hidup di permukaannya mempunyai efek merusak pada struktur. Mikroorganisme mampu membentuk seluruh komunitas biofilm yang memiliki peningkatan resistensi terhadap pengaruh eksternal dan mampu dengan cepat menjajah material padat di air laut.

Untuk mengatasi masalah ini, para ahli harus memiliki informasi tentang mikroorganisme mana yang menyebabkan korosi.

Para penulis karya tersebut mempelajari mikroorganisme yang menetap di berbagai bahan di zona pesisir Laut Barents.

Para ilmuwan menggunakan metode mikrobiologi genetika molekuler dan budaya dan menemukan varian bakteri mana yang menyebabkan korosi pada struktur laut yang mendominasi di wilayah Arktik.

Sumber: