Bobrok Seleksi Penerimaan PPS Terlalu 'Syuulit' Ditutupi, Ini Pengakuan Terbaru!

Bobrok Seleksi Penerimaan PPS Terlalu 'Syuulit' Ditutupi, Ini Pengakuan Terbaru!

Bobrok Seleksi Penerimaan PPS Terlalu 'Syuulit' Ditutupi, Ini Pengakuan Terbaru! --(dokumen/radarkaur.co.id)

KAUR, RADARKAUR.CO.ID -Bobrok seleksi penerimaan PPS terlalu 'Syuulit' ditutupi. Satu persatu suara ketidakpuasan peserta seleksi PPS di KPU Kaur mencuat.

Mayoritas ketidakpuasan itu itu lantaran banyak peserta yang mendapatkan hasil tes Computer Assisted Test (CAT) tinggi justru tidak lulus dan dilantik menjadi anggota PPS.

KPU Kaur berdalih bahwa hasil tes tidak menentukan kelulusan peserta seleksi penerimaan PPS. Namun tentu itu alasan klise yang sulit diterima oleh akal sehat.

Terlebih jika seleksi penerimaan PPS hanya melalui 2 tahap tes. Tes tertulis CAT dan tes wawancara.

BACA JUGA:PPPK Ini Dijanjikan jadi Bendahara Pembantu Panwascam Muara Sahung jika Setor Rp8 juta, Tapi....

BACA JUGA:Jangan Abaikan! Tanda-Tanda Berikut Sinyal Kamu sedang Depresi

Apalagi mayoritas peserta mendapatkan nilai besar pada hasil seleksi CAT itu tidak lulus karena tidak mampu menyetorkan uang yang dimintai oleh pihak-pihak yang mengaku dari KPU Kaur.

Seperti yang disampaikan oleh Erna Suryati (50) Warga Desa Muara Sahung Kecamatan Muara Sahung sekaligus Kepala SDN di wilayah itu.

Ia datang ke Sekretariat PWI Kaur guna menyampaikan keluh kesah terkait seleksi PPS di KPU Kaur.

Disampaikannya bahwa anaknya bernama Devita Erliza Anindia (21) serta anak salah satu rekannya, Alfian (21) tidak lulus dalam seleksi PPS itu.

BACA JUGA:INFOGRAFIS BENCANA ALAM: Dampak Banjir, 2 orang Hilang, 73 Rumah Terendam, 1 Jembatan Rusak

BACA JUGA:Ditarget Selesai Sebelum Puasa, Renovasi Masjid Butuh Bantuan

Ia menceritaka bahwa Devita mendapatkan nilai terbaik ke-3 pada saat tes CAT. Dan Alfian mendapatkan terbaik pertama.

Namun keduanya tidak lulus lantaran belum bisa menyetorkan uang sebesar Rp7 juta yang diminta pihak yang mengaku bernama Merza Ketua PPK Muara Sahung .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: