RADARKAUR.CO.ID, TANJUNG KEMUNING - Pembangunan Jembatan Air Gegasan di Desa Tinggi Ari Kecamatan Tanjung Kemuning berhenti total. Tidak diketahui kenapa pembangunan terhenti. Info dari masyarakat, belum dibayarnya ganti rugi lahan masyarakat. Keterangan pemilik lahan, Ivan Sailin Razid, warga Desa Tinggi Ari Kecamatan Tanjung Kemuning, pekerjaan diberhentikan karena lahan yang sudah dijanjikan untuk diganti rugi sampai saat ini belum dibayarkan. “Perjanjiannya dengan pihak kontraktor setelah dua minggu lahan yang digunakan untuk pembangunan jembatan, ganti rugi lahan sudah dibayar lunas. Memang ada panjar, tetapi jika lebih dari dua minggu, maka panjarnya akan hangus,” kata Ivan. Pimpinan proyek pembangunan, Rudi saat dihubungi lewat telepon, tidak bisa memberikan alasan. BACA BERITA BERIKUT:
- Bupati Terima 750 Mushaf Alquran Dari BWA Bengkulu
- Lagi Rapat di Hotel, Digoyang Gempa, Dengkul Fahira Idris Lemes
- Gempa Banten Terasa Di Jakarta dan Bengkulu
- Ternak Berkeliaran Membuat Petani Resah