RKa ONLINE, NASAL – Sudah lebih dari setahun Balai Benih Ikan (BBI) di Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal belum beroperasi dengan baik. Salah satu penyebabnya, aliran air belum maksimal masuk ke kolam BBI. Selain itu belum ada pengadaan induk ikan untuk kegiatan pemijahan sejak hanyut akibat kejadian banjir 2019. Pada 2020 lalu saat terjadi darurat virus corona dana untuk pembelian pakan ikan di BBI dialihkan. Sehingga sempat terjadi kehabisan pakan. Ini dibenarkan oleh Kabag Tata Usaha BBI Zahwan, M.Si pada Radar Kaur (RKa). “Memang kini BBI tidak beroperasi seperti dulu lagi. BBI mengalami dampak buruk akibat banjir April 2019 lalu. Selain aliran air tidak sebagus dulu. Juga indukan ikan banyak mati dan hanyut,” sebutnya. Lanjut dia, tapi perlu diketahui walau penuh keterbatasan aktivitas pemijahan masih saja dilakukan. Hanya saja jumlah induk ikan yang dipijah tidak banyak. Kondisi ini diperparah ketika secara nasional anggaran dana banyak terserap untuk penanganan virus corona. Sehingga anggaran untuk belaja BBI terjadi pemangkasan. “Kami berharap ke depan kondisi BBI kembali diprioritas Bapak Bupati H. Lismidianto, SH, MH. Sehingga program BBI bisa berjalan normal kembali seperti dulu,” sebut dia. (mrn)
Sudah Setahun, BBI Tak Operasi
Sabtu 05-06-2021,10:45 WIB
Editor : Admin Radar Kaur Online
Kategori :