RKa ONLINE, BINTUHAN - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Kaur masih memiliki stok cadangan bahan pangan di gudang. Ada sebanyak 22.5 ton Gabah dan 5 ton beras yang dibeli tahun lalu. Untuk tahun ini, DKP juga telah membeli sebanyak 4 ton beras cadangan. Sehingga persediaan cadangan pangan Kabupaten Kaur dalam menghadapi wabah covid-19 ataupun PPKM Mikro ini sudah cukup baik.
Dalam pelaksanaan kegiatan, penyaluran bantuan oleh DKP Kabupaten Kaur berupa beras telah disalurkan ke pihak yang berhak. Antara lain warga yang terkena bencana kebakaran seperti yang terjadi di Desa Sukabanjar Kecamatan Tetap dan Desa Trijaya Kecamatan Nasal. Serta yang terkena bencana banjir seperti daerah Babat, Sambat dan Suku Tiga dan persiapan bencana yang tidak terduga lainnya.
Saat ditemui di Gudang DKP Pondok Pusaka, Jumat (9/7), Kasi Cadangan Pangan Dodi Irawan,S.IP mengatakan penyaluran bantuan beras ini menunggu instruksi pimpinan. Jika terjadi bencana atau adanya petunjuk penyaluran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaur untuk dikeluarkan.
Adapun penyaluran bantuan beras Covid-19 sudah dibagikan ke masyarakat dengan tepat, yang menyasar masyarakat terdampak covid, fakir miskin, lanjut usia, dan yatim piatu.
“Penyaluran bantuan beras dari gudang yang berupa gabah sampai menjadi beras siap makan memang masih sangat banyak mengalami kendala dan kekurangan. Seperti biaya operasional penyaluran, perawatan gudang, perawatan alat produksi sampai tenaga pekerja honor yang masih kurang agar mendapat perhatian khusus. Sehingga harapannya kedepan penyaluran bantuan berupa beras ini tepat waktu sampai ke penerima,” tutupnya. (cw3)