RADARKAUR.CO.ID, BENGKULU SELATAN (BS) - Mirasmi (35), warga Desa Dusun Baru Kecamatan Seginim Kabupaten BS, hilang selama 29 jam. Terhitung sejak Senin (27/6) sekitar pukul 13.00 WIB, kini sudah ditemukan Selasa (28/6/2022) pukul 18.15 WIB.
Saat ditemukan pertama kali, Mirasmi dalam kondisi lemas dan sulit diajak berbicara. Ia pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Bahuri.
Mirasmi ditemukan di wilayah Perkebunan Matai arah Pematang Bayi Hamparan Sawah Datar Rungau Desa Muara Danau Kecamatan Seginim.
Belum diketahui secara pasti, apa penyebab Mirasmi meninggalkan rumah atau menghilang hingga 29 jam lamanya tersebut. Namun, lokasi korban ditemukan dengan lokasi korban pertama kali dinyatakan hilang sangat jauh. Mencapai belasan Kilometer (Km).
BACA JUGA:Pencarian Warga Seginim Libatkan Paranormal
BACA JUGA:Warga Seginim Pergi Sendiri ke Hutan, Belum Kembali
Hal ini, tentu sangat aneh. Bahkan, diketahui hingga saat ini, Mirasmi belum bisa diajak bicara dan dalam keadaan lemas.
"Ya, Mirasmi ditemukan warga di daerah Perkebunan Matai tepatnya di belakang pondok Bahuri. Namun, pada saat pertama kali ditemukan, Mirasmi berniat ingin melarikan diri. Langsung dikejar oleh warga dan langsung ditangkap dan dibawa pulang ke rumahnya di Desa Dusun Baru," ungkap Kades Dusun Baru Kecamatan Seginim Husnaniah.
Dijelaskannya, sekira pukul 07.10 WIB, Mirasmi sudah sampai dirumahnya. Namun, dirinya belum bisa diajak bicara oleh siapapun alias linglung. Kondisi Mirasmi juga sangat lemes. Untuk itu, kini dirinya disuruh istirahat oleh keluarganya.
Camat Seginim Mardalena, M.Pd membenarkan korban yang sempat hilang pada Senin siang sudah ditemukan. Dirinya, mengucapkan terimakasih atas kerjasama semua pihak dalam pencarian korban.
BACA JUGA:Bupati Kaur Direncanakan Titik Nol RTLH Penanganan Stunting, Lokasinya…
"Alhamdulillah Mirasmi binti Sarim Warga Dusun Baru yang hilang sejak kemarin (Senin, red) sudah ditemukan. Terimakasih atas doa dan dukungan adik sanak semua dimanapun berada. Mohon doanya semoga Mirasmi sehat," sebutnya.
Sementara itu, Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon, SH, S.IK, MH melalui Kapolsek Seginim Iptu Kusyadi, SH, M.Si menyebutkan, saat ini tim masih berada di rumah kediaman korban. Hal ini, bertujuan untuk memastikan apa penyebab korban yang menghilang hingga 29 jam tersebut.
"Ya, korban sudah ditemukan. Kini anggota masih memintai keterangan keluarga korban," ungkapnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan Radar Kaur (RKa) dilapangan, diduga kuat korban hilang lantaran diganggu makhluk tak kasat mata alias mahluk gaib.
BACA JUGA:Keterlaluan, Baru Rampung Gedung Perpustakaan Sudah Rontok
Sebab, selain melibatkan ratusan masyarakat yang dibantu anggota TNI-Polri dan tim Basarnas Kabupaten BS, pencarian Mirasmi ini diketahui sempat menggunakan paranormal lokal.
Namun, sayangnya, alih-alih memberikan petunjuk hingga jejak keberadaan korban. Diketahui, sang paranormal tersebut sempat pingsan usai melakukan ritual di lokasi korban yang hilang.
Disisi lain, dugaan tersebut belum bisa dipastikan. Saat ini korban sudah ditemukan dengan kondisi yang sehat. (roh)