radarkaur.co.id, LUAS - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mengganas. Membuat pemilik ternak merasa cemas.
Pemilik ternak berkuku belah, diminta melakukan isolasi dengan mengandangkan hewan ternaknya.
Kapolsek Kaur Tengah Polres Kaur, Iptu Amrillah melalui anggota Bhabinkamtibmas, Aipda Widiyanto mengatakan, ditengah mengganasnya wabah PMK. Pemilik hendaknya melakukan isolasi terhadap hewan ternaknya.
Selain mencegah agar hewan sehat tak terjangkit. Pengandangan juga bertujuan mempermudah proses vaksinasi.
BACA JUGA: Kepala Puskesmas Terancam Pecat
"Lalu dengan dikandangkan. Akan lebih mudah terpantau kondisi dari hewan ternak. Ketika ada indikasi terjangkit. Dapat segera dilakukan penanganan. Terlebih ini akan mempermudah ketika dilakukan vaksinasi," sampai Widi, Rabu (27/7).
"Karenanya hari ini kami bersama rekan Babinsa. Memberikan sosialisasi tentang pentingnya mengandangkan ternak serta vaksinasi," tambahnya.
BACA JUGA: SMPN 33 Kaur Miliki Ekstrakurikuler English Club
Berdasarkan informasi yang diterimanya, lanjut Widi, ada tiga prinsip dalam penanganan PMK. Pertama, mencegah terjadinya kontak antar hewan dengan PMK.
Kedua, menghentikan sirkulasi penyebaran PMK di lingkungan. Terakhir, meningkatkan imunitas hewan ternak dengan melakukan vaksinasi.
BACA JUGA: Dua Tambak Udang Akan Dilapor ke KKP dan Polairud
"Kebetulan saya memelihara sapi. Karenanya ikut memantau perkembangan PMK. Harapan saya kesemua bersinergi untuk penanganan wabah ini," pungkasnya. (yie)