Kendaraan Toyota Hardtop melaju dengan kecepatan sedang. Pada saat akan menuruni Tebing Panjang diduga mengalami rem Blong.
BACA JUGA:Ada 6 Bakal Calon Kades PAW di Sinar Pagi Mendaftar, Cuma 3 yang Akan 'Bertarung'
BACA JUGA:Heboh Sirop Mengandung EG dan DEG Penyebab Gagal Ginjal Akut, Polisi di Kaur Lakukan Ini
Sehingga kendaraan Toyota Hardtop tidak dapat dikendalikan dan masuk ke dalam jurang dengan kedalaman kurang lebih 5 meter.
Akibat dari kejadian tersebut menyebabkan pengendara dan 1 penumpang meninggal dunia.
Dan 3 penumpang luka berat dan 1 luka ringan yang sempat dirawat di puskesmas Nasal dan dirujuk ke rumah sakit cahaya Batin.
Diketahui 2 korban meninggal dunia Yakni Ahmad Kusnan (36) warga Tanjung Baru Kecamatan Maje dan Wahid (23) warga Desa Bungin Tambun II Kecamatan Padang Guci Hulu.
BACA JUGA:Bupati Lismidianto Isi Langsung Kuesioner Regsosek
BACA JUGA:Relokasi Sisa BLT DD, Pemdes Lubuk Gung Bangun Jalan Sentra Produksi
Sementara 3 korban dengan luka berat yakni Bobi Saputra (22) warga Air Palawan Kecamatan Nasal.
Sukarmanto (55) warga Desa Argamulya Kecamatan Maje dan Sastra (22) warga Air Palawan Kecamatan Nasal.
Dan 1 korban dengan luka ringan yakni Kasmanto (22) warga Arga Mulya Kecamatan Maje.
2 orang korban luka berat sudah dirujuk ke RSUD Kaur.
BACA JUGA:Tahapan Wawancara Seleksi Panwascam Digelar 3 Hari, Ini Jadwal Pengumuman Kelulusan
BACA JUGA:KPU Kaur Siapkan Tim Verfak 1.313 Keanggotaan 9 Parpol
"Betul ada laka lantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Mereka baru kembali dari membawa meterial program bedah rumah. Saat ini sedang di rawat dan ada yang sudah di rujuk ke rumah sakit cahaya batin," ucap Kapolsek Nasal AKP Pedi Setiawan, SH, MH melalui Bhabinkamtibmas Adi.