BENGKULU, RADARKAUR.CO.ID - Sesuai schedule, Ashanty dan suami sudah mendarat di tanah Bengkulu hari ini di Bandara Fatmawati Soekarno pada hari Rabu, 16 November 2022 pukul 08.15 WIB.
Ashanty melakukan perjalanan ke Bengkulu menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA296.
Selanjutnya Ashanty melaksanakan sejumlah agenda di Kota Bengkulu sebelum bertolak menuju Curup, Rejang Lebong pada pukul 10.00 WIB. Dan diperkirakan pukul 12.00 WIB sudah tiba di Rejang Lebong.
Kedatangan Ashanty itu disambut Bupati dengan adat Rejang. Lokasinya di Rumah Dinas Bupati Rejang Lebong, Talang Rimbo Lama, Rejang Lebong.
BACA JUGA:Pulang ke Tanah Leluhur, Ashanty dan Anang Kunjungi Wisata Kabawetan, 4 Fakta Unik Kebun Teh Belanda
Biasanya, setiap daerah memiliki sambutan adat berupa tarian. Rejang Lebong mempunyai ciri khas tersendiri dalam menyambut tamu atau orang spesial di daerahnya.
Dilansir radarkaur.co.id dari dapobas.kemdikbud.go. id Rejang Lebong memiliki tarian adat suku Rejang yang bernama Tari Kejei.
Tari Kejei tidak hanya dipertunjukkan pada upacara Kejei yang bernilai sakral saja.
Tari Kejei adat Rejang adalah seni tari yang sakral. Masyarakat meyakini Tari Kejei adat Rejang mengandung nilai-nilai mistik.
BACA JUGA:Pernah Dipimpin Leluhur Ashanty, Ini Profil Wisata Benteng Marlborough, Monumen Peninggalan Inggris
BACA JUGA:10 Wisata Alam Kepahiang, Tanah Leluhur Ashanty, Rekomendasi Liburan Akhir Tahun
Sehingga hanya dilaksanakan masyarakat Rejang dalam acara menyambut para biku, perkawinan dan adat marga.
Seni tari yang memiliki unsur budaya dan kesenian bernilai tinggi bagi daerah Rejang, diperkirakan akan menjadi tari sambutan datangnya Ashanty dan Anang di Rejang Lebong.
Setelah melaksanakan temu antara Bupati dan Ashanty di Rejang Lebong, artis berdarah Bengkulu ini mempunyai agenda yang sangat padat.