“Pemanfaatan bangunan Kantor Pos yang saat ini berstatus sebagai cagar budaya, tidak ada salahnya dijadikan destinasi wisata. Tapi, bukan destinasi wisata kuliner. Harusnya Pemerintah mengusulkan dijadikan museum sejarah. Jadi, nilai historinya tidak berubah sama sekali," tambahnya.
BACA JUGA:Top 5 SMA/MA Terbaik se-Indonesia versi LTMPT 2022, Sekolah Ini Tertinggi?
BACA JUGA:FINAL! 7 Kategori Non ASN Ditolak jadi PNS atau PPPK, Begini Skema Pengangkatan
Sebetulnya, Kantor Pos Bersejarah di Bengkulu merupakan bangunan peningggalan kolonial Inggris yang sudah memiliki narasi kuat. Meskipun secara literatur tidak ada yang membukukan, namun bisa ditemukan catatan-catatan inggris dan belanda di dalam bangunan itu.
“Saya sangat berharap agar Pemerintah Provinsi lebih memperhatikan pelestarian Cagar Budaya di Bengkulu, terlebih Kantor Pos peningggalan Inggris ini. Ya, walaupun tidak ada bukti pembukuan secara khusus, kita punya bukti catatan kolonialj” jelas Benny Hakim.
Pelestarian bangunan Cagar Budaya di Provinsi Bengkulu sangat perlu diperhatikan keberadaannya. Sebab, bangunan ini kelak menjadi sejarah yang harus diketahui anak cucu turun-temurun. Demi kebaikan Provinsi Bengkulu dan nilai historinya yang bernilai tinggi.*