CNG untuk Tangki Angkutan BBM, Komitmen Pertamina Turunkan Emisi Karbon

Kamis 29-12-2022,09:35 WIB
Reporter : Muhammad Isnaini
Editor : Muhammad Isnaini

JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Pertamina secara resmi menggunakan CNG atau Compressed Natural Gas sebagai bahan bakar truk angkutan BBM Pertamina.

Hal  itu sebagai bukti komitmen Pertamina dalam menurunkan emisi karbon lebih rendah 40 persen dari yang dihasilkan BBM Pertamina.

Truk tangki angkutan BBM Pertamina menggunakan bahan bakar DDF (Diesel Dual Fuel) atau bahan bakar kombinasi BBM Solar dengan CNG.

Dalam peluncuran secara resmi di Terminal Plumpang Selasa 27 Desember 2022, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Tutuka Ariadji menyampaikan apresiasi atas kebijakan pertamina.

BACA JUGA:Sah! Jokowi Naikkan Harga BBM Pertamina, Pertalite Pindah JBKP, 3 Jenis BBM dihapus Berlaku 1 Januari 2023

BACA JUGA:Asyik, Bisa Dapat Saldo DANA Gratis Sambil Nonton Youtube, Ikuti Saja Caranya

Tutuka menilai implementasi DDF pada mobil tangki adalah program Pertamina terkait Net Zero Emission tahun 2060.

Ia mendoroang agar tahun 2024 sudah ada 89 mobil tangki yang menggunakan DDF.

“Kami menyadari bahwa Pertamina telah berkontribusi besar dalam bidang ini, pemanfaatan gas bersama PGN dan Pertamina Patra Niaga dalam hal menyediakan dan mendistribusikan BBG. Ke depannya kami terus mendorong kontribusi yang lebih terutama dengan adanya DDF pada mobil tangki Pertamina ini,” ungkap Tutuka.

Lebih lanjut Tutuka juga menyatakan apresiasi bagi Pertamina yang telah mendistribusikan ke seluruh pelosok negeri, sekaligus menjaga ketahanan energi.

BACA JUGA:Aturan Baru Pajak, Pakai Fasilitas Dinas Kena PPh, Berikut 5 Jenis Pajak Kenikmatan!

BACA JUGA:Yes, Aturan Baru BBM belum Berlaku, Sederet BBM Kualitas Rendah Sudah Hilang

“Indonesia adalah negara yang sangat tidak mudah mendistribusikan energinya. Jadi saya mengapresiasi sebesar-besarnya bagi Pertamina yang sampai saat ini bisa melakukan itu, dan sampai hari ini kita tidak kekurangan pasokan (energi),” tandasnya.

Penggunaan CNG adalah sinergi transisi energi antara PT Pertamina Patra Niaga selaku pengelola Mobil Tangki Logistik dan PT Pertamina Gas Negara (PGN) Tbk selaku penyedia CNG.

PGN sejauh ini telah berinovasi menyiapkan mobile SPBG serta CNG Trucking untuk mengakselerasi bauran energi dari gas, baik untuk transportasi maupun industri.

Sementara Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Erry Widiastono mengatakan implementasi DDF merupakan komitmen Pertamina dalam rangka mengurangi emisi karbon dan  implementasi ESG (Environmental, Social, and Governance) di perusahaan.

Kategori :

Terpopuler