Para pembeli ini terus mencari konten-konten dan perspektif yang fresh serta unik agar perusahaan mereka bisa menggaet lebih banyak pelanggan.
Caranya, Anda bisa membuat website fotografi dan menjual foto melaluinya. Atau, Anda juga bisa mendaftar ke beberapa marketplace dan mengupload konten digital.
Kenapa harus buat website dulu? Nah, fungsinya adalah agar Anda bisa memperkenalkan brand pribadi sembari mempromosikannya.
BACA JUGA:Sering Langka, Gudang Pupuk Subsidi Disidak
Untuk menjual foto online dan video dan menghasilkan uang secara online, coba website berikut:
* Shutterstock. Menawarkan beberapa level penghasilan berdasarkan jumlah download.
* Getty Images. Membayar royalti antara 15%-45%, tergantung pada perjanjian eksklusivitas lisensi.
* VideoHive. Platform untuk video dan foto stock sebagai bagian dari ekosistem Envato yang lebih luas. Penghasilan online yang Anda dapat tergantung pada jumlah barang terjual dan apakah Anda menjualnya secara eksklusif di platform ini.
* Dissolve. Diutamakan untuk menjual video dan foto stock HD, dengan royalti standar sampai 30% dari harga jual bersih untuk kontributor non-eksklusif. Kontributor eksklusif bisa mendapatkan tarif yang lebih tinggi berdasarkan permintaan.
BACA JUGA:Peringatan Isra Mikraj Bertabur Hadiah
BACA JUGA:Kunjungi Rumah Singgah Bhabin, Pelajar Dimotivasi
2. Menjadi Tester Website
Tertarik dengan web design dan web development? Jangan sia-siakan peluang ini dan cobalah menjadi website tester untuk cari uang online.
Pekerjaan ini cukup dilakukan sebagai freelancer, bisa menghasilkan uang dengan cepat, dan cukup mudah bagi pemula.
Sebagai website tester, Anda harus punya kemampuan berpikir yang kritis dan logis, skill komunikasi, serta pengetahuan yang baik tentang fungsi dan desain website.
Faktor-faktor ini bisa membantu meningkatkan prospek pekerjaan dan kualitas reporting Anda.