Menurutnya, tugas berat sudah menunggu yang membutuhkan dukungan semua pihak demi suksesnya jalannya organisasi yang lekat dengan simbol matahari ini.
“Hidup Hidupi Muhammadiyah, Jangan Cari Hidup di Muhammadiyah,” ungkapnya mengingatkan kembali pesan pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan.
Disinggung masalah gedung dakwah yang belum tuntas pembangunanya, Herwan mengaku tetap akan memprioritaskan kelanjutan pembangunan gedung tersebut.
BACA JUGA:Tantang Ratu Belanda, Sultan Agung Mataram Hanyakrakusumo 2 Kali Gempur Batavia
BACA JUGA:NAH LHO, Bengkulu Masuk jajaran 10 Besar Provinsi Berpenduduk Paling Tidak Bahagia
Dengan kolaborasi antara Pemprov Bengkulu, Pemda Kaur dan warga Muhammadiyah agar dapat terselesaikan dengan baik.
Ditempat yang sama, Ketua terpilih PD Aisyiyah Muflihah Fithriani, S.Ag., M.Pd.I mengungkapkan, amanah yang diberikan ini, menurut dia adalah amanat yang cukup berat.
Ini merupakan tantangan lima tahun yang akan datang.
“Aisiyah akan kita giatkan lagi, karena selama ini agak kendor, mudah-mudahan kolaborasi dengan ketua PMD bisa bersinergai dengan baik,” ujarnya.
BACA JUGA:Cerita Rakyat Asal Mula Danau Maninjau Sumatera Barat
BACA JUGA:Cerita Rakyat Rawa Pening Jawa Tengah
Wanita yang juga menjabat sebagai kepala sekolah MAN Kaur ini berharap kedepan Muhammdiyah dan Aisyyah bisa lebih baik lagi dan menargetkan adanya pengembangan ranting baik Muhammadiyah ataupun Aisyiyah.
Musyawarah Daerah IV Muhammadiyah Kaur ini sebelumnya dibuka oleh Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim, ST dan dilakukan penanaman pohon buah-buahan di sekeliling Gedung Dakwah Muhammadiyah.***