Penyamun Bajingan itu ciut nyali saat melihat kemunculan Beruk Besar dan membiarkan para pelintas untuk lewat daerah itu.
BACA JUGA:Bagaimana Kemunculan Ikan Oarfish di Taiwan Dikaitkan dengan Mitos Tanda Kiamat? Simak Penjelasannya
Para pelintas itu umumnya adalah pedagang yang membawa barang dagangan.
Mereka berasal dari Krui Lampung menuju Bintuhan Kaur atau sebaliknya.
Namun pada saat ini menurut masyarakat sekitar, ketika Beruk Besar muncul dan berjalan di tepi jalan, seakan sebagai penanda akan ada musibah yang terjadi.
Musibah tersebut berupa kecelakaan yang biasanya mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materi cukup banyak.
BACA JUGA:Mitos 7 Manusia Harimau, Penjaga Hutan di Provinsi Bengkulu adalah Penunggu Gunung Dempo?
BACA JUGA:Mitos Gunung Slamet dan Gunung Ciremai dan Legenda Pertarungan Pangeran Bima Melawan Raja Siluman
Beruk Besar itu datang tidak sendiri.
Ada sekumpulan Beruk yang biasanya bersembunyi di balik rerimbunan daun.
Namun sering juga Beruk-Beruk itu muncul dan berjalan di jalan tanpa rasa takut.
Keberadaan Beruk Besar itu kemudian membuat suasana di kawasan Tebing Batu itu akan semakin mistis.
BACA JUGA:Mitos Asal Usul Salatiga, Kisah Adipati Pandanarang dan Sunan Kalijaga
Pengendara pelintas yang berpengalaman biasanya akan berhenti atau istirahat jika sekumpulan Beruk itu muncul.