Nah, masalahnya, sel-sel mati ini suka banget numpuk di permukaan wajah, terutama di area pipi.
Jika sel kulit mati ini tidak dibersihkan dengan benar, mereka bisa berpadu dengan minyak yang dihasilkan oleh kelenjar minyak.
Hasilnya, campuran antara sel kulit mati dan minyak inilah yang cenderung menyumbat pori-pori dan akhirnya membentuk komedo di pipi.
Kamu bisa bayangkan, sel mati ditambah kelenjar minyak berlebih seperti membuat dasar bagi komedo di pipi untuk muncul.
Penting banget nih untuk rajin membersihkan wajah, terutama di area pipi, agar sel kulit mati tidak memberikan peluang bagi komedo untuk meramaikan wajahmu.
Dengan perawatan yang benar, kamu bisa menjaga kebersihan kulit dan mencegah munculnya komedo di pipi secara berlebihan.
3. Kulit yang Kurang Terawat
Jika kulitmu kurang terawat, kemungkinan besar kamu memberikan kesempatan bagi komedo di pipi untuk untuk berkembang biak.
Kamu suka begadang dan tidur telat? Nah, kebiasaan ini bisa bikin regenerasi kulitmu terganggu. Saat kita tidur, kulit melakukan proses regenerasi dan perbaikan, termasuk memproduksi sel kulit baru.
Ketika kamu sering kurang tidur, kulit punya sedikit waktu untuk melakukan regenerasi dengan optimal, sehingga sel kulit mati lebih cenderung menumpuk di permukaan kulit.
Kalau ini terjadi, pori-pori pun jadi lebih rentan tersumbat oleh kotoran dan minyak, yang kemudian berpotensi menjadi komedo.
Selain tidur, kebersihan wajah juga jadi kunci nih. Jarang cuci muka atau malas melakukan eksfoliasi bisa bikin minyak dan sel kulit mati menumpuk. Akibatnya, pori-pori bisa jadi tempat berkembang biaknya komedo di pipi.
Jadi, yuk, jaga kebersihan kulitmu dengan tidur yang cukup dan rutin membersihkan wajah. Dengan begitu, kita bisa menjauhkan diri dari risiko komedo yang bikin wajah jadi kurang nyaman.