Lebih dari 70% UMKM yang berkolaborasi dengan Sinar Mas telah berhasil mengintegrasikan teknologi ke dalam operasional bisnis mereka, mencapai efisiensi, mengurangi biaya produksi, dan meningkatkan kualitas produk atau layanan.
BACA JUGA:7 Manfaat Membedakan Keuangan Usaha dan Pribadi, Langkah Strategis untuk Stabilitas Bisnis
BACA JUGA:Ini, 7 Tahapan dan Teknik Rahasia di Balik Produksi Besi Beton
Namun, mereka masih menghadapi tantangan seperti keamanan digital dan konektivitas yang perlu ditangani dengan baik.
Salah satu contoh sukses adalah Renata Eco Fashion, mitra UMKM Sinar Mas Land, yang berhasil meningkatkan omsetnya hingga 500% per bulan.
Berkat platform digital, Renata Eco Fashion tidak hanya memperluas pasar tetapi juga memperkuat posisinya di industri busana berkelanjutan.
Keberhasilan Renata Eco Fashion diharapkan menjadi motivasi bagi UMKM lainnya dalam ekosistem Sinar Mas untuk mengadopsi teknologi serupa.
Contoh lain adalah Humbang Kriya, yang didampingi oleh Rumah Kreatif Sinar Mas.
BACA JUGA:Four Points BY Sheraton Surabaya Pakuwon Indah, Jendela Menuju Keindahan Modern Surabaya Barat
Mereka menyediakan berbagai produk kriya dan busana, seperti Humbang Shibori, Tenun Songket Humbang, dan lainnya, yang diproduksi oleh pengrajin di Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.
Produk-produk ini dibuat dengan konsep eco fashion menggunakan pewarna alami.
Humbang Kriya, bersama Oscar Lawalata Culture, menggelar Fashion Show Untukmu Ibu bekerja sama dengan Srikandi Bisnis dan Keuangan Indonesia (SBKI) di The Grand Mansion Menteng, Jakarta.
Kesimpulannya, upaya Sinar Mas dalam mengintegrasikan UMKM ke dalam era digital tidak hanya memberdayakan mereka dalam persaingan pasar, tetapi juga membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.***