Terganjal Tunjangan BPD, Baru Tiga Desa Cairkan DD

BENGKULU SELATAN (BS) - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bengkulu Selatan (BS), Hamdan Syarbaini, S.Sos mengatakan, saat ini baru tiga desa yang mencairkan Dana Desa (DD) tahap satu yakni, Desa Palak Bengkerung Kecamatan Air Nipis, Desa Limus dan Desa Lubuk Ladung Kecamatan Kedurang Ilir. Sedangkan 139 desa lagi belum mencairkan DD tahap pertama. “Dari 142 desa di Kabupaten BS ini baru tiga yang cairkan DD tahap pertama,” ujarnya. Lanjutnya, sedangkan untuk 139 desa tersebut belum mencarikan DD lantaran belum selesai menyampaikan dokumen. Anggaran Pendatapan dan Belanja Desa (APBDes) yang di tanda tangani BPD dan Pemerintahan Desa (Pemdes). Sedangkan, informasi yang didapatkan belum melakukan pengesahan APBDes karena, tunjangan BPD belum terealisasi oleh Pemdes. Sehingga, BPD tidak mau menanda tangani APBDes apabila tunjangan mereka belum di naikan. “Untuk Desa yang sudah mencairkan DD, karena ketua BPD di desa tersebut sudah menandatangani APBDes,” tutur Hamdan. Ditambahkannya, terkait tunjangan BPD yang masih menjadi kontropersi tersebut yakni, ketua dari sebelumnya Rp 1,25 juta perbulan naik menjadi Rp 2 juta per bulan. Anggota dari Rp 1 juta naik menjadi Rp 1,75 juta perbulan. Maka antara BPD dan Kades perlu pembahasan secara transparan terkait penggunaan DD. Sehingga jelas dan tidak ada yang ditutupi. “Kalau hasil penbahasan tidak mencukupi untuk pembayaran tunjangan BPD sesuai perbup, tahun depan bisa dinaikan lagi,” pesan Hamdan. (rjs)

Sumber: