Tradisi Membangunkan Sahur Masih Hidup

Tradisi Membangunkan Sahur Masih Hidup

RADARKAUR.ID – Tradisi membangunkan masyarakat di lelapnya tidur saat memasuki waktu sahur di bulan puasa masih dilakukan di Desa Gedung Menung Kecamatan Nasal. Pemuda masih melakukan keliling desa dengan membawa sumber suara jenis musik dengan gerobak. Tujuanya tidak lain supaya masyarakat bergegas bangun dan bisa mempersiapkan santap sahur bersama keluarga. “Memang tradisi membangunkan masyarakat waktu sahur masih kami lakukan. Hanya saja ada perbedaan dari sumber suara yang digunakan. Kalau dulu sumber suara biasanya gendang. Kini sudah didominasi dengan bunyi musik dari sumber suara spiker,” sebut mantan Pjs Kades Gedung Menung, Al Ikhwan, S.Sos. Tambahnya, masyarakat dengan adanya tradisi ini banyak merasa senang. Sebab dengan adanya rombongan membangunkan di waktu sahur. Maka bisa dipastikan tidak ada yang terlambat apalagi kelewat waktu sahurnya. Tradisi ini akan diupayakan terus dilestarikan lintasa generasi di desa mereka. “Ini tradisi baik, tujuannya luar biasa. Ingin membantu warga kami dan masyarakat sekitar dalam menunaikan ibadah puasa. Dengan harapan dengan adanya tradisi ini tidak ada masyarakat tidak puasa akibat tidak makan sahur,” tutur dia. (mrn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: