Laporan Pencemaran Nama Baik Kades Berlanjut

Laporan Pencemaran Nama Baik Kades Berlanjut

RADARKAUR CO ID TANJUNG KEMUNING Kades Tanjung Aur II Kecamatan Tanjung Kemuning Guhan Aidi SH menegaskan laporan pencemaran nama baik yang sudah ia sampaika ke kepolisian akan berlanjut Hal itu ia tegaskan kepada awak Radar Kaur di kediamannya Sabtu 4 6 2022 Sebelumnya Guhan dilaporkan oleh SM salah satu warga desanya yang merupakan lawan politiknya saat saat pencalonan kepala desa satu tahun lalu BACA JUGA 2 Siswi SMP Korban Begal Bersajam Belum Lapor Polisi Ia dituduh menggunakan ijazah sarjana palsu tetapi sampai saat ini belum diketahui kejelasan dari laporan akan ditindaklanjuti Guhan mengaku bahwa tuduhan itu membuat dirinya dipermalukan dan yang melaporkan sudah mencemarkan nama baik Saya anggap laporan tersebut sudah ditutup dan tidak terbukti kalau saya menggunakan ijasah palsu Sehingga pada tanggal 28 Mei 2022 saya sudah melaporkan kembali warga tersebut dengan dugaan pencemaran nama baik kata Guhan Aidi BACA JUGA Jadi Calo CPNS Kepala Puskesmas di Kaur Ditangkap Lanjutnya saat ini sudah ditangani Sat Reskrim Polres Kaur dan sudah memegang Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan SP2HP Melalui kuasa hukum saya sudah terima SP2HP dengan nomor SP2HP 22 V 2022 RESKRIM tertanggal 28 Mei 2022 dengan tidak pidana pencemaran nama baik yang dimaksud dalam pasal 310 KUHP jelas Guhan Aidi Sambungnya Universitas Tri Tunggal Surabaya siap menjadi saksi saat persidangan nantinya Malahan alumni Universitas Tri Tunggal Sakti Surabaya yang satu kelas siap untuk tampil di meja hijau untuk memberikan kesaksian Jangan salah alumni dari Universitas Tri Tunggal Surabaya yang satu kelas sudah banyak menjadi pejabat Pada intinya mereka siap menjadi saksi karena ini sudah melanggar hak azasi manusia dan mencermarkan nama baik saya dan tempat saya belajar sehingga bisa mendapatkan gelar sarjana hukum ucapnya BACAAN LAIN PT SAP Akui Buang Limbah Kolam ke Laut Sudah Izin Kades Ditambahkanya kuasa hukum yang mendampingi siap mengawal sampai akhir tidak ada kata perdamaian disini sekali maju sampai kapanpun tetap dilayani Ia mereka yang menjual saya tentu saja tidak akan mundur saya beli kelaurga saya jadi taruhanya malu dikatakan seperti itu tandasnya pin

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: