Mayat Ditinggal di Tengah Laut

Mayat Ditinggal di Tengah Laut

RADARKAUR CO ID BINTUHAN Benda mengapung di tengah laut sudah dipastikan adalah mayat manusia Namun lantaran evakuasi tak datang mayat ditinggal di tengah laut Mayat ini diketahui mengapung di tengah lautan sejak Rabu 19 1 2022 pukul 10 30 WIB Pertama kali ditemukan seorang nelayan bernama Endi 30 Nelayan yang tergabung dalam koperasi Berkah Lautan Maje BLM warga Benteng harapan Endi menceritakan bahwa kondisi mayat sebenarnya masih terlihat utuh Meskipun mulai membengkak karena mayat diperkirakan sudah sekitar 3 sampai 4 hari terapung di lautan Sejak diketahui adanya mayat yang terapung dilaut ada nelayan yang disuruh menepi duluan untuk memberikan informasi ke masyarakat dan lapor ke pihak berwenang Sedangkan sebagian nelayan masih di tengah laut menunggu bantuan evakuasi datang BACA JUGA Nelayan Temukan Diduga Mayat Ditengah Laut Program Tidak Terlaksana Tenaga Honorer Dongkol Suntik Tisu untuk Sertifikat Vaksin Palsu SPP Dihapus Gaji Honorer Andalkan APBD Provinsi Diduga KIPI Bocah Meninggal Pasca Vaksin Apa Itu KIPI Ini Penjelasannya Lebih dari satu jam kami menunggu tengah laut Namun tidak ada datang bantuan untuk evakuasi akhirnya kami menepi dengan terpaksa mayat ditinggal di tengah laut ujarnya kepada Radar Kaur Rabu 19 01 Sebenarnya lanjut Endi mereka sudah berniat membawa mayat ke tepi tapi tidak berani karena mayat ditakutkan akan hancur Saat diangkat dan juga faktor perahu kami pun kecil dan tidak layak untuk membawa mayat Sementara identitas mayat tidak diketahui Namun sebelum pulang mereka sudah mencatat koordinat tempat mayat ditemukan sempat diambil dengan titik koordinat lintang 5 2 46134 bujur 103 17 99698 Mayat terlihat telanjang dengan tangan dan kaki lurus Mayat berjenis kelamin laki laki dan mayat diperkirakan masih muda dibawah 20 tahun Mayat ini terus terombang ambing di lautan dengan terbawa arus selatan Kejadian mayat yang mengapung dan tidak dievakuasi ini bukan hanya sekali ini saja sudah terjadi berkali kali ditemukan nelayan Linau Sehingga harapan dari nelayan BLM agar Pemerintah Kabupaten Kaur dapat menyediakan perahu yang memadai untuk evakuasi mayat ataupun untuk pertolongan di laut Semoga dapat memberikan dan menyiapkan Kapal perahu penyelamat ataupun evakuasi setidaknya dengan mesin 40 PK dan besarnya kapal dengan panjang 11 Meter dan lebar 2 meter itu sudah cukup Harapnya cw1

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: