Nelayan Tradisional Linau Belum dapat Perhatian

Nelayan Tradisional Linau Belum dapat Perhatian

RADARKAUR CO ID MAJE Persoalan pelabuhan nelayan tradisional di Desa Linau Kecamatan Maje sampai kini belum mendapatkan perhatian dari Pemda Kaur Padahal urusan pelabuhan ini menyangkut niat hidup masyarakat banyak Bukan saja kehidupan warga Desa Linau saja Tapi masyarakat desa lain yang mencari rezeki dari traksaksi ikan hasil nelayan Perlu diketahui karang di bagian tengah lokasi mendarat menjadi kendala utama Oleh sebab itulah harus ada skala prioritas dalam pembanguan pelabuhan nelayan di desa ini BACA JUGA https radarkaur rakyatbengkulu com sejarah sahung pernah jadi pusat pemerintahan sumsel Memang nelayan sering mengalami kesulitan saat akan berlabuh Sebab bagian alur pelabuhan sempit Karena itulah kami berharap ada perhatian Pemda untuk mengatasi masalah ini ungkap Syukur 63 tokoh masyarakat Desa Linau Lanjutnya kondisi itu akan lebih buruk lagi saat laut sedang cuaca buruk Bahkan di lokasi sempit masuk alur pelabuhan ini rawan akan membuat perahu menabrak karang Kondisi itulah tentu membuat nelayan cemas Sebab beresiko membuat nelayan mengalami kerugian besar Sudah beberapa kali nelayan mengalami musibah akibat alir tersebut Hanya saja karena ini merupakan satu satunya lokasi masuk untuk berlabuh Maka nelayan tidak ada pilih lain Walau beresiko masih menggunakan alur ini untuk mendarat ujar dia BACA JUGA https radarkaur rakyatbengkulu com blt dd 9 kpm diputuskan Terpisah Supar 54 warga setempat menyebutkan bukan saja tentang alur mendarat perahu dayung yang belum mendapatkan perhatian Lokasi menjadi tempat parkir peranhu juga kini terus menerus tergerus gelombang Sehingga kondisi ini juga menjadi polemik bagi nelayan dan warga setempat Alur pelabuhan perahu dayung ini dibuat menggunakan alat berat saat mengerjakan penahan gelombang pelabuhan Sampai kini belum ada yang mempedulikan tentang aktivitas nelayan perahu dayung Karena itulah kami berharap kondisi pelabuhan perahu dayung juga mendapatkan prioritas dari Dinas Perikanan sebutnya mrn radarkaur co id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: