Heboh Sirop Mengandung EG dan DEG Penyebab Gagal Ginjal Akut, Polisi di Kaur Lakukan Ini
Anggota Polsek Kaur Tengah melakukan monitoring guna memastikan tak ada obat larangan pemerintah dijual secara bebas, Jumat 21 Oktober 2022.--(dokumen/radarkaur.co.id)
BACA JUGA:90 Calon Panwascam Lolos Tes Tertulis, Lanjut Wawancara
Sang ibu diduga memberikan sang anak tersebut dengan obat sirup pereda demam. Lantaran anak seusia Melody susah untuk mengonsumsi obat berbentuk tablet.
Dari video yang beredar itu, Melody tampak terlihat sedang mendapat perawatan khusus di sebuah rumah sakit.
Disebutkan jika Melody sempat mengalami gejala dingin. Sang ibunda pun membawanya ke dokter dan diberi antibiotik.
Namun berselang tiga hari kemudian kondisi anak perempuan ini tak ada perubahan. Sehingga ia pun disarankan untuk berhenti mengonsumsi obat.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pohon Aren Roboh Tutupi Jalan Raya, Listrik Ikut Padam
BACA JUGA:Kades dan ASN Rangkap Jabatan Ketua LSM Potensi Konflik Kepentingan
Orangtua Melody lalu membawa sang anak ke rumah sakit. Dan setelah diperiksa lebih lanjut, sang anak perempuan divonis terkena gagal ginjal akut.
Namun, tak lama setelah dirawat, Melody dinyatakan meninggal dunia.
Orangtua Melody bahkan sempat membagikan sebuah video sehari sebelum anak ini meninggal dunia.
"Melody bareng daddy 1 hari sebelum meninggal karena gagal ginjal akut misterius.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Mantan Kepala Samsat dan 2 Warga Kaur jadi Tsk Tipikor, Ini Kasus yang Menjeratnya
BACA JUGA:Layanan Pembayaran PBB dan BPHTB, Pemda Kerjasama dengan PT Pos Indonesia
"Bak sudah terstop dari semenjak di RS awal namun Melody berusaha bertahan dan respons. Lokasi tempat sudah di RS rujukan," tulis dalam keterangan video itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: