PGN Genjot Konversi ke CNG, Selain Kendaraan Sektor Ini juga Dibidik
PGN Genjot Konversi ke CNG, Selain Kendaraan Sektor Ini juga Dibidik.--Ilustrasi @energi-dunia.com
CNG atau BBG dinilai lebih ramah lingkungan dibanding BBM.
Dalam berbegai uji coba serta penggunaan pada layanan transportasi pemerintah, penggunaan CNG aman bagi mesin kendaraan.
BACA JUGA:10 Hari Lagi, Aturan Baru BBM Berlaku 1 Januari 2023, 3 Jenis BBM Dilarang Edar
Indonesia berpotensi besar hasilkan gas bumi yang hasilkan sumber energi cukup untuk berpindah transisi ke BBG (Bahan Bakar Gas).
Sehingga, kenaikan harga BBM bisa menjadi titik balik penggunaan CNG atau Compressed Natural Gas. Membuat Bahan bakar pengganti BBM semakin dibutuhkan masyarakat.
CNG sudah dikembangkan menjadi Gasku (BBG) yang saat ini sudah tersedia di 59 lokasi SPBG di seluruh Indonesia. CNG diedarkan dengan harga Rp3 ribu perliter.
Tingkat efektif penggunaan CNG melalui produk Gasku sudah diujikan melalu berbagai alat transportasi.
BACA JUGA:Kejari Sita Mobil dan Kebun Durian Tersangka Baznas BS
Kemudian transisi penggunaan Bahan Bakar Gas sebagai pendukung kendaraan transportasi ditargetkan tercapai dalam lima tahun kedepan. CNG atau Bahan Bakar Gas (BBG) bisa gantikan Pertalite. Karena memiliki kualitas setara Pertamax Turbo 98.
Bentuk dari progress perkembangan CNG sebagai BBG untuk berbagai kendaraan transportasi.
Mulai dari kendaraan bermotor, kapal tradisional Nelayan, kendaraan roda empat dan sejumlah transportasi umum baik swasta maupun milik pemerintah.
Upaya penyediaan CNG dilakukan dengan dibangunnya sejumlah SPBG.
BACA JUGA: Ganti BBM ke CNG, GasKu Hadir Lewat SPBG, Begini Cara Pemasangan Konverter Kit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: