Benarkah Main Ponsel dan Alat Elektronik Picu Tersambar Petir?

Benarkah Main Ponsel dan Alat Elektronik Picu Tersambar Petir?

Petir Menyambar di Seginim Bengkulu Selatan, Pondok Sawah Luluh Lantak, 1 Pria Paruhbaya Meninggal Dunia--(dokumen/radarkaur.co.id)

KAUR, RADARKAUR.CO.ID -Peristiwa yang dialami Prity (17) seorang pelajar sekaligus warga Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu ramai menjadi perbincangan.

Setelah ia menjadi korban tersambar petir saat menggunakan ponsel yang sedang tercolok kabel listrik di dalam rumah. Pada saat bersamaan diluar sedang terjadi hujan deras yang disertai petir.

Lantas benarkah main ponsel dan alat elektronik picu tersambar petir?

Untuk menjelaskan hal itu, berikut adalah berbagai tanggapan Pakar keamanan siber dari Vaksincom Alfons Tanujaya soal penggunaan ponsel dan alat elektronik.

BACA JUGA:Beban Guru Sertifikasi Pada Kurikulum Merdeka Belajar Makin Bertambah, Rinciannya Berikut!

BACA JUGA:Warga Kaur Bengkulu yang Tersambar Petir adalah Pelajar, Kondisinya Begini

Pakar keamanan siber dari Vaksincom Alfons Tanujaya mengungkapkan bahwa biasanya petir menyambar benda yang lebih tinggi di antara sekelilingnya. Seperti bangunan, pohon kelapa, manusia atau tiang listrik.

Meskipun tidak menutup kemungkinan petir bisa menyambar benda yang tidak pada poisisi tertinggi, tapi berada di alam terbuka.

"Pernah ada kejadian di lapangan terbuka ketika ada upacara pemakaman. Seorang pengguna ponsel tersambar petir dan meninggal. Sedangkan kondisi saat itu tidak hujan, hanya mendung," ungkapnya, dilansir radarkaur.co.id dari Kompas.com, Kamis 23 Maret 2023.

Akan tetapi, Alfons mengatakan bahwa masih belum ada bukti ilmiah memastikan bahwa pengguna alat elektronik di ruangan terbuka bisa tersambar petir.

BACA JUGA:Pilkades PAW Sinar Pagi Sukses dan Aman, Peraih Suara terbanyak Dilantik Minggu Depan

BACA JUGA:Berpotensi Besar Lolos CPNS 2023, Formasi dari 7 Jurusan Ini Paling Banyak Dibuka, Ada Sastra Inggris

Perangkat berkabel rawan tersambar petir

Lebih lanjut Alfons mengatakan bahwa seseorang yang menggunakan alat elektronik akan lebih besar kemungkinan terjadi jika terhubung ke kabel listrik atau wired. Hal sama juga terjadi bagi pengguna ponsel yang sambil men-charge di colokan listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: