MASINDO Soroti Pentingnya Pencegahan Penyakit Tidak Menular
MASINDO Soroti Pentingnya Pencegahan Penyakit Tidak Menular--ilustrasi
“Di bidang penelitian, kami membutuhkan studi yang dapat menjadi dasar bagi kebijakan di masa depan, serta untuk mengevaluasi efektivitas kebijakan yang sudah diterapkan. Kami juga terbuka pada inovasi dalam cara berkomunikasi dengan masyarakat,” jelasnya.
dr. RA Adaninggar Primadia Nariswari, Sp.PD, atau dr. Ningz, seorang ahli kesehatan dan komunikator, yang turut serta sebagai narasumber dalam webinar ini, mengungkapkan bahwa PTM sering kali berkaitan dengan gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, kurang berolahraga, dan konsumsi alkohol.
BACA JUGA:4 Tips Pemilihan Aplikator Kaca Ideal, Menghindari Kesalahan Serius yang Dapat Merugikan!
BACA JUGA:Keindahan Desain Rumah Minimalis dengan Sentuhan Elemen Kaca, Sebuah Pandangan Mendalam
Karena itu, upaya preventif harus menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari.
"Upaya pencegahan dapat dilakukan di setiap tahap, mulai dari pencegahan primer dengan mendeteksi individu berisiko, sekunder untuk mencegah komplikasi, hingga tersier untuk mencegah kecacatan dan kematian. Edukasi bagi masyarakat adalah kunci untuk mengubah perilaku," ujar dr. Ningz.
Di era digital ini, tantangan dalam menyampaikan edukasi kesehatan menjadi lebih kompleks, terutama di media sosial.
“Walaupun penggunaan smartphone sudah meluas, namun kesadaran untuk memverifikasi kebenaran informasi masih terbatas, bahkan di kalangan terdidik sekalipun, seringkali terjadi penyebaran mitos atau hoax yang salah,” tambahnya.
Beliau menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor (pentahelix) dalam upaya perubahan perilaku masyarakat.
"Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan media sangat vital. Program edukasi publik yang dirancang harus diikuti dengan kegiatan sosialisasi, advokasi, implementasi, dan evaluasi.
BACA JUGA:HATI-HATI, 5 Ciri Kosmetik Berbahaya Bisa Picu Kanker, Mengandung Mercuri dan Pewarna Buatan
Tentang MASINDO
Masyarakat Sadar Risiko Indonesia, yang dikenal sebagai MASINDO, merupakan gabungan dari berbagai organisasi dan individu yang berbagi visi yang sama dalam membangun kesadaran dan sosialisasi mengenai risiko di Indonesia.
Organisasi ini berfokus pada penyebaran pengetahuan dan pemahaman mengenai berbagai risiko yang dihadapi masyarakat, serta berupaya mengajak partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran ini.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: