Sampoerna Perluas Kerjasama dengan Koperasi Lokal di Bojonegoro, Ini Kata Gubernur Jawa Timur Khofifah

“Selain memperluas kemitraan dengan pengusaha lokal dan koperasi, serta meningkatkan total penyerapan tenaga kerja, penambahan fasilitas produksi Sampoerna dan MPS juga akan menambah penyerapan bahan baku tembakau dan cengkih dari petani lokal. Proses produksi rokok kretek tangan memerlukan jumlah tembakau dan cengkih yang dua kali lebih banyak dibandingkan dengan rokok yang diproduksi dengan mesin,” terang Sinta.

MPS Dander, yang dikelola oleh Koperasi Kareb, menjadi MPS ke-39 di Pulau Jawa yang bermitra dengan Sampoerna, sekaligus menjadi yang keempat di Kabupaten Bojonegoro.

BACA JUGA:Bagaimana Konflik antara Texas dan Gedung Putih berkembang?

Semua MPS tersebut dimiliki dan dioperasikan oleh pengusaha lokal dan/atau koperasi setempat untuk memproduksi berbagai merek SKT milik Sampoerna.

Saat ini, Sampoerna mengelola tujuh fasilitas produksi di berbagai kota dan kabupaten di Pulau Jawa, termasuk empat fasilitas produksi SKT di Surabaya, Malang, dan Probolinggo, Jawa Timur.

Sriyadi Purnomo, Direktur Koperasi Kareb sekaligus Direktur Utama PT Kareb Alam Sejahtera (MPS Dander), mengungkapkan bahwa pembukaan MPS Dander dan penyerapan tenaga kerja baru ini turut membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.

“Kehadiran Koperasi Kareb diharapkan dapat membawa keberkahan dan manfaat bagi masyarakat Bojonegoro, sekaligus berperan aktif dalam membantu pemerintah mengurangi kemiskinan dan tingkat pengangguran,” kata Sriyadi

“Ini juga merupakan bagian dari dampak signifikan industri SKT dalam menciptakan efek berantai. Ribuan pelinting rokok di industri ini telah menunjukkan kontribusi positifnya dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Selain itu, keberadaan industri SKT juga mendorong pertumbuhan pasar kaget, rumah kos, dan layanan transportasi,” tambahnya.

BACA JUGA:Baywalk Mall Jakarta Rayakan Imlek Tahun Naga Kayu, Berikut Event Spektakuler yang Digelar

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur Jawa Timur yang telah memberikan perhatian besar terhadap industri ini, khususnya kepada para pekerja SKT. Kami juga mengapresiasi Bapak Penjabat Bupati Bojonegoro dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang telah membantu kami dalam mewujudkan MPS Dander ini. Semoga Koperasi Kareb dan MPS Dander dapat menjadi salah satu pionir dalam mendukung Pemerintah mengurangi kemiskinan,” tutur Sriyadi.

“Kami berharap, dengan diresmikannya pabrik di Dander ini dan penambahan tenaga kerja di MPS yang sudah ada, akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja di sektor formal serta memberikan kontribusi bagi ekonomi lokal dan nasional. Ini adalah bagian dari komitmen Sampoerna untuk mendukung perkembangan nasional melalui hilirisasi industri. Kami yakin bahwa tujuan utama dari hilirisasi adalah untuk menciptakan nilai dan efek berantai yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia secara luas,” pungkas Sinta.

PT HM Sampoerna Tbk didirikan pada tahun 1913, merupakan bagian dari Philip Morris International Inc. Sampoerna merupakan salah satu perusahaan tembakau terdepan di Indonesia.

Lingkup kegiatan perusahaan mencakup produksi dan perdagangan rokok serta produk tembakau alternatif dan produk yang mengandung nikotin.

BACA JUGA:inDrive Kukuh Sebagai Aplikasi Pemesanan Kendaraan Terpopuler Kedua di Dunia, Tertarik jadi Driver? Klik Ini!

Sampoerna memproduksi beberapa merek kretek ternama seperti Sampoerna A, Dji Sam Soe yang dikenal sebagai “Raja Kretek”, serta Sampoerna Kretek. Sampoerna juga bertanggung jawab dalam mendistribusikan produk rokok merek Marlboro di seluruh Indonesia melalui perjanjian distribusi jangka panjang dengan PT Philip Morris Indonesia.

Sumber: