Terra Drone Investasi di Aloft untuk Merambah Pasar AS dan Perkuat Sistem Manajemen Lalu Lintas Drone Global

Terra Drone Investasi di Aloft untuk Merambah Pasar AS dan Perkuat Sistem Manajemen Lalu Lintas Drone Global

Terra Drone Investasi di Aloft untuk Merambah Pasar AS dan Perkuat Sistem Manajemen Lalu Lintas Drone Global--ilustrasi

Terra Drone Investasi di Aloft untuk Merambah Pasar AS dan Perkuat Sistem Manajemen Lalu Lintas Drone Global

JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Dalam langkah strategis terbarunya, Terra Drone, perusahaan Jepang yang terdepan dalam teknologi drone dan Mobilitas Udara Lanjutan (AAM), mengumumkan keputusannya untuk berinvestasi di Aloft Technologies, perusahaan spesialis dalam pengembangan Unmanned Traffic Monitoring (UTM).

Investasi ini menjadikan Terra Drone pemegang saham mayoritas di Aloft, yang kini menjadi bagian dari jaringan afiliasi Terra Drone.

Dengan penunjukan Yuki Ueno dari Terra Drone ke dewan direksi Aloft, kedua perusahaan ini mengukuhkan posisinya dalam memajukan manajemen lalu lintas drone dan ruang udara di pasar AS, yang merupakan pasar terbesar dunia untuk industri ini.

BACA JUGA:Solusi Kebersihan Rumah Selama Libur Lebaran dengan Jasa Kebersihan Profesional

BACA JUGA:BINUS Sambut Ramadhan dengan Berbagi Kebahagiaan Bersama Komunitas

Kolaborasi dengan Aloft, bersama dengan Unifly, penyedia UTM dari Belgia yang telah bergabung dengan Terra Drone sejak Juli 2023, menempatkan Terra Drone dalam posisi strategis untuk memainkan peran penting dalam pembangunan ekosistem UTM secara global.


Terra Drone Investasi di Aloft untuk Merambah Pasar AS dan Perkuat Sistem Manajemen Lalu Lintas Drone Global--ilustrasi

Toru Tokushige, CEO Terra Drone, menegaskan komitmen perusahaannya terhadap masa depan di mana drone dan AAM terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari, dengan sistem UTM yang efisien menjadi kunci untuk mewujudkannya.

Menurut Jon Hegranes, CEO Aloft, kemitraan ini menandai langkah besar dalam evolusi operasional dan ekspansi global drone, dengan fokus pada standarisasi dan efisiensi operasional.

Dengan statistik menunjukkan bahwa AS memiliki jumlah drone dan pesawat berawak yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan Jepang, potensi untuk pengembangan dan produksi drone serta Urban Air Mobility (UAM) di AS sangat besar.

BACA JUGA:Keaslian Terjamin dan Promo Ramadhan di Akumall, Belanja Jadi Lebih Nyaman dengan Akulaku Paylater

BACA JUGA: MiiTel: Revolusi Rapat Online dengan Transkripsi dan MoM Otomatis

FAA sendiri telah merilis "Innovate 2028," sebuah rencana implementasi yang menunjukkan langkah-langkah penting untuk memungkinkan operasi mobilitas udara canggih dengan aman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: