HABITAT Bunga Rafflesia Arnoldi di Kawasan Hutan Tropis Desa Manau Sembilan II Kecamatan Padang Guci Hulu (Pagulu) merupakan destinasi wisata alam yang menarik. Bunga yang dapat mencapai diameter 60 cm saat mekar ini menjadi simbol atau icon Provinsi Bengkulu. Untuk mencapai lokasi Bunga Rafflesia, pengunjung dapat menggunakan kendaraan bermotor sejauh 10 KM dari pusat pemukiman warga. Selain bunga Rafflesia, pengunjung disuguhkan pemandangan alam yang eksotis. Aliran sungai yang sejuk dengan deburan suara air di bebatuan besar.
“Habitat Bunga Rafflesia di hutan tropis Desa Manau IX.II menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menjanjikan. Guna mendukung wisata ini, diharapkan hutan trovis dapat dijaga dengan baik,” ujar Camat Pagulu, Arbi Sairani, S. IP, Kamis (24/9).
Selain Bunga Rafflesia, dilokasi ini menyajikan pemandangan hutan yang masih sangat asri. Belum terjamah oleh tangan jahil yang merusak ekosistem alam sekitar. Aliran sungai Padang Guci yang deras dengan bebatuan besar dan air yang dingin sangat sulit menahan keinginan pengunjung untuk beredam sejenak. Pelestarian hutan trovis sebagai lokasi mekarnya bunga Rafflesia ini menjadi tanggungjawab bersama.
“Masyarakat wajib menjaga kelestarian hutan trovis sehingga tetap menjadi tempat mekarnya bunga Rafflesia yang mendunia,” pungkas camat.(xst)