Kondisi kulit terbakar ini dalam dunia media disebut Cold Burn. Mengutip laman yesdok.com (18/1) bahwa kondisi ini menyebabkan jaringan bawah kulit membeku akibat terpapar suhu dingin dalam waktu lama.
Gejalanya persis luka bakar akibat benda panas, yang ditandai dengan kulit memerah, kulit berwarna putih dan abu yang terasa perih.
Menindaklanjuti kasus ini, Kementerian Kesehatan menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor KL 02.02/C/90/2023 membahas tentang pengawasan penggunaan produk Nitrogen cair pada makanan saji.
BACA JUGA:Sejuknya Sungai Trokon Curup, Hidden Gem Baru, Warga Bengkulu Wajib Tau!
4. Nitrogen Chikibul pemicu Nyeri Perut dan Kerusakan Organ Internal
Jajanan Chikibul dinotis Pemerintah dan terbukti berbahaya untuk perut bagi organ pencernaan (internal).
Menjelang akhir tahun, lebih tepatnya, pada tanggal 21 Desember 2022 ditemukan kasus seorang pasien laki-laki berusia 4,2 tahun mengalami nyeri perut hebat setelah membeli Chikibul.
Ia kemudian menjalani perawatan intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) RS. Haji Jakarta, dikutip radarkaur.co.id, Rabu (18/1).
Gejala lain yang mengikuti bisa seperti mual, muntah, pusing hebat dan nyeri pada bagian perut yang disebabkan trauma organ dalam oleh suhu dingin.
BACA JUGA:Bicara Soal Branding Daerah, Jokowi Sebut Tagline Kabupaten Kaur: Mirip-mirip..
5. Setelah makan Chikibul seorang anak naik meja operasi
Lagi-lagi anak berusia (4) empat tahun mengalami Jebol atau lambung sobek sedalam 2 centi setelah mengkonsumsi jajanan beruap ini.
Kasus ini dibenarkan oleh ayah dari korban A, yaitu Jamaludin (30) yang mengatakan bahwa anaknya telah mengalami mssalah kesehatan serius akibat menyantap Chikibul.
“Anak saya harus naik meja operasi setelah jajan makanan beruap itu. Lambungnya robek 2 centi dan harus dijahit sekitar 15 centi,” ungkapnya dikutip radarkaur.co. id dari berbagai sumber (18/1).
Itulah 5 bahaya konsumsi Chikibul yang berakibat fatal pada kesehatan.
BACA JUGA:Nih! 5 Keunikan Ice Cream Batok Kelapa di Pantai Linau, Teknik Makannya Harus Begini