KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Pandemi covid-19 bukanlah satu-satunya yang harus diwaspadai oleh masyarakat.
Ditengah ekstrim nya cuaca selama beberapa hari terakhir, rentan menyebabkan gangguan kesehatan bagi tubuh manusia.
Seperti Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Ini harus jadi perhatian bersama. Cuaca ekstrem beberapa waktu ini membuat kondisi tubuh menjadi tidak stabil, diharapkan untuk setiap sekolah terutama SD untuk berupaya memberikan perhatian lebih kepada murid dengan adanya cuaca ekstrem ini," ungkap Kadis Dikbud Kabupaten Kaur Sumari, S.Pd, M.Pd.
BACA JUGA:Sekolah Inklusi Adakan PKL
BACA JUGA:SDN 47 Manfaatkan Lahan Kosong
Dia berharap, untuk seluruh SD yang memberikan pendidikan terhadap anak usia dini, untuk lebih memperhatikan keadaan muridnya pada saat di sekolah.
Karena murid di seusia mereka, belum terlalu memahami hal yang mengakibatkan terjadinya gangguang kesehatan atau tidak.
Dengan tidak membiarkan murid bermain air hujan, pada saat hujan turun.
Penerapan pola hidup sehat, dengan menjaga kebersihan lingkungan sekolah, serta menjaga kesehatan tubuh
BACA JUGA:Belum Semua Sekolah USBK
BACA JUGA:Sekolah Kedinasan Ini Tanpa Syarat Tinggi Badan, Lulus Langsung jadi CPNS
"Kami harap untuk sekolah juga bisa menerapkan 3M Plus dengan menguras dan menutup tempat penampungan air, serta mengubur sampah yang dapat menampung air hujan, lalu menabur serbuk pembunuh jentik nyamuk penyebab malaria dan DBD," ucapnya.