KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Masyarakat Kabupaten Kaur khususnya yang berdomisili di eks kecamatan Kaur Utara sedang menantikan janji Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Janji tersebut yakni pembangunan Infrastruktur jalan yang melintasi Kecamatan Tanjung Kemuning hingga Kecamatan Lungkang Kule. Khususnya jalan Senuling sepanjang 700 meter yang dijanjikannya akan selesai sebelum lebaran.
Janji itu Gubernur Rohidin ucapkan saat melakukan titik nol pembangunan beberapa waktu lalu, dengan didampingi Waka 1 DPRD Provinsi Bengkulu Samsu Amanah, S.Sos.
Nyatanya, janji cuma janji politik saja. Hanya memberikan harapan palsu. Buktinya sampai saat ini tidak ada kegiatan sama sekali dilokasi yang sudah diberikan tanda titik nol tersebut.
BACA JUGA:Pemilik Shio Beruntung, Hindari Hal Ini agar Keberuntungan Tetap Berpihak
BACA JUGA:5 Shio Beruntung pada Tanggal 18 April 2023: Kesempatan Karier, Asmara, dan Keuangan
Sampai hari ke 27 bulan Ramadhan 1444 hijriah atau H-3 lebaran, tidak ada aktivitas proyek ditempat itu. Termasuk keberadaan arat berat yang dulu diparkir di lokasi sudah tidak ada.
Simak kembali janji yang diucapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Saat melakukan titik nol ang disaksikan beberapa pihak, termasuk tokoh masyarakat setempat, Gubernur Rohidin menyampaikan khusus di titik jalan Senuling sepanjang 700 meter akan diselesaikan lebih dulu. Ia meminta supaya pemborong menyelesaikan sebelum lebaran.
Namun fakta dilapangan, ternyata ucapan gubernur hanya ucapan kosong. Lantaran setelah itu tidak terjadi apa-apa, dan jalan yang padat dilalui masyarakat itu tetap dalam kondisi berlubang dan membayakan kendaraan.
"Sepertinya gubernur hanya memberikan lips servis kepada masyarakat. Atau gubernur dikibuli oleh jajarannya, termasuk tokoh-tokoh politik dibelakangnya. Karena ya seperti terlihat, itu cuma janji kosong semata," ujar Darto, warga masarakat setempat.
Simak kembali video wawancara GUbernur Bengkulu dengan awak media:
Masyarakat menyaksikan bahwa usai titik nol alat berat yang didatangkan langsung diangkut kembali meninggalkan lokasi.