Gubernur Rohidin mengungkapkan bahwa kawasan olahraga terpadu ini dibangun sebagai pengganti bagi Stadion dan GOR yang ada di Sawah Lebar saat itu.
BACA JUGA:Idul Adha 1444 H, WOM Finance Salurkan Daging Kurban di Sekitar Kantor Cabang
Hal itu karena 2 sarana olahraga itu sudah sulit untuk dikembangkan dan tidak lagi representatif. Terutama untuk menggelar event-event olahraga nasional.
Sesuai pemaparan masterplan kawasan BISC itu pada lahan seluas 75 hektar akan dibangun berbagai sarana olahraga dari 52 cabor.
Dengan pusat atau bangunaan ini di tengah berupa Stadion Bengkulu yang berbentuk Bunga Rafflesia.
Kemudian disekelilingnya terdapat venue olahraga lain, termasuk untuk offroad dan motocross.
BACA JUGA:Kondisi Terkini Bupati Kaur Lismidianto, Masih Menjalani Proses Pemulihan
BACA JUGA:Menolak Al Zaytun Difatwa Sesat, Panji Gumilang Sebut MUI Hanya LSM
Ada juga tersedia lapangan menembak, bisbol, running track dan lain-lain.
Bukan haanya sarana olahraga saja, namun terdapat ruang terbuka hijau sebagai lokasi wisata masyarakat dan arena bazaar bagi UMKM serta fasilitas umum, fasilitas ibadah dan fasilitas kesehatan.
“Masterplannya sudah selesai tahun ini, tadi saya minta coba dianalisa tahapan tahapan pembangunannya dengan kemampuan keuangan daerah,” tuturnya.***